BANGKALAN – Pelatih Madura United, Mauricio Souza, menyesali kinerja anak asuhnya yang kerap melakukan kesalahan saat tumbang dari Bali United di pekan ke-20 Liga 1 2023-2024. Sejatinya, Souza mengatakan bahwa laga tersebut adalah pertandingan yang berimbang.
Madura United harus kembali menelan pil pahit kekalahan setelah tumbang 1-2 dari Bali United di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Kamis (23/11/2023). Tim berjuluk Laskar Sape Kerrab itu sejatinya unggul lebih dulu lewat gol Junior Brandao pada menit ke-16.
Tapi sayang keunggulan itu tidak dapat dimaksimalkan dengan baik oleh Madura United. Sebab, Bali United mampu membalikan kedudukan lewat gol yang dicetak Muhammad Rahmat (21’), dan Irfan Jaya (55’).
Menanggapi laga tersebut, Souza secara tersirat menyampaikan bahwa para pemain Madura United kerap melakukan kesalahan. Hal itu terbukti karena Serdadu Tridatu -julukan Bali United- tidak susah payah untuk bisa mencetak dua gol kemenangannya.
“Tim yang tidak banyak melakukan kesalahan yang akan menang. Bali United mencetak dua gol dengan tidak susah payah,” ungkap Souza, dilansir dari situs LIB, Jumat (24/11/2023).
Souza pun sebenarnya menilai bahwa pertandingan kedua kesebelasan berjalan sama kuat. Skema permainan yang diinginkan juga telah diterapkan oleh para pemain. Namun sayang, kesalahan-kesalahan yang dilakukan para pemain membuat Madura United harus memperpanjang puasa kemenangan.
“Saya pikir permainan berimbang. Strategi sudah kami jalankan dengan baik. Kami variasikan pertahanan di bawah atau di atas,” ungkapnya.
“Kami juga berkreasi untuk kesempatan mencetak gol. Ya, tapi hasilnya seperti ini di sepak bola,” tambah Mauricio.
Kekalahan ini membuat Laskar Sape Kerrab belum bisa meraih kemenangan di lima laga terakhirnya dengan rincian empat kalah dan satu imbang. Alhasil, Madura United pun kini berada di posisi enam dengan koleksi 31 poin pada papan klasemen sementara Liga 1 2023/2024.
(Admiraldy Eka Saputra)