GOWA – PSM Makassar sedang mengalami keterpurukan di Liga 1 2023-2024. Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, meminta para pemain Juku Eja -julukan PSM Makassar- untuk move on dari tren minor yang sedang menghantui mereka.
Boleh dibilang, Liga 1 musim ini menjadi musim yang berat bagi skuad Juku Eja. Hingga pekan ke-15, PSM Makassar baru lima kali meraih kemenangan, tiga imbang, dan menelan tujuh kekalahan. Rincian itu membuat mereka bertengger di posisi 13 dengan koleksi 18 poin pada papan klasemen sementara.

Mirisnya, kampiun Liga 1 musim lalu ini harus menelan lima kekalahan beruntun sebelum jeda kompetisi. PSM Makassar. Tiga kekalahan didapat pada Liga 1 2023/2024, dan dua lagi di Piala AFC 2023. Ditambah lagi, Juku Eja harus kehilangan pemain andalannya yakni Wiljan Pluim yang hengkang ke Borneo FC.
Situasi ini jelas bukan situasi yang mudah bagi PSM Makassar. Namun, Tavares tidak ingin meratapi tren negatif yang terjadi pada timnya. Menurut pelatih asal Portugal itu, pertandingan sudah selesai dan tidak bisa merubah hasil dari pertandingan.
Tavares meminta PSM Makassar untuk move on dari situasi sulit yang menghantui saat ini. Ahli taktik berusia 43 tahun ini meminta anak asuhnya untuk bekerja lebih keras lagi untuk bisa mengembalikan Juku Eja ke jalur positif.
“Apa yang bisa dilakukan adalah move on. Kita kembali bekerja dan belajar lagi kedepannya,” ujar Tavares, dinukil dari situs LIB, Senin (16/10/2023).