Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Persija Jakarta Tertarik Promosikan Pemain Persija EPA, Thomas Doll Justru Khawatir Diambil Timnas Indonesia

Ilham Sigit Pratama , Jurnalis-Rabu, 04 Oktober 2023 |16:19 WIB
Persija Jakarta Tertarik Promosikan Pemain Persija EPA, Thomas Doll Justru Khawatir Diambil Timnas Indonesia
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll. (Foto: Instagram/persija)
A
A
A

JAKARTA Persija Jakarta tertarik untuk mempromosikan para pemain muda dari Persija Elite Pro Academy (EPA) ke tim senior. Pelatih Persija, Thomas Doll sangat mendukung langkah tersebut, namun ia takut para pemain muda yang dipromosikan itu nantinya justru diambil dan lebih sering bermain untuk Timnas Indonesia.

Sebagaimana diketahui, Doll merupakan pelatih yang gemar mengasah talenta pemain muda, sebut saja Rayhan Hannan, Alfriyanto Nico hingga Muhammad Ferarri. Namun, menurut Doll, mengasah pemain muda di Indonesia cukup sulit.

Sebab para pemain muda didikannya malah lebih sering bermain bersama Timnas Indonesia kelompok umur atau tim senior ketimbang Persija asuhannya. Bukan rahasia lagi Timnas Indonesia kelompok umur kerap berlaga di turnamen yang bukan kalender FIFA, sehingga jadwalnya bentrok dengan Liga 1.

Masalahnnya, Persija menjadi ladang bagi pelatih Timnas Indonesia, baik Shin Tae-yong maupun Indra Sjafri dalam berburu pemain muda berkualitas. Sebab itu, Doll khawatir pemain muda didikannya banyak dicomot ke skuad Timnas Indonesia di luar agenda FIFA.

Pemain Persija Jakarta

“Kenapa tidak? Tetapi biasanya jika saya mengambil pemain muda, mereka (para pemain muda) akan lebih banyak bermain untuk Tim Nasional, bukan dengan tim saya,” kata Doll dilansir laman resmi klub, Rabu (4/10/2023).

Kendati demikian, Doll bersyukur PSSI menyusun program EPA sebagai kompetisi antar tim junior. Menurutnya, kompetisi tersebut amat penting bagi perkembangan pemain muda.

“Memang tidak mudah, tetapi saya senang dengan adanya kompetisi seperti ini, yang akan berjalan karena ini sangat penting bagi pemain muda untuk berkompetisi dengan level usia mereka,” tutur Doll.

“Walaupun sebenarnya bisa saja pemain U-16 mengalahkan pemain U-19 misalnya. Mereka jelas harus lebih kuat dan tentunya kompetisi seperti ini sangat bagus untuk mereka,” lanjut eks pelatih Borussia Dortmund itu.

Doll juga ingin sekali waktu datang ke pertandingan EPA jika senggang. Tujuannya tentu memantau para macan-macan muda yang kelak akan menjadi penerus di tim senior.

Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll

“Jika ada waktu, saya akan datang untuk menyaksikan pertandingan mereka,” tutupnya.

Sekadar informasi, kompetisi EPA sudah berlangsung sejak 30 September 2023 silam. Kompetisi tersebut akan terus berlangsung hingga partai final yang dihelatpada 2 sampai 3 Maret 2024 mendatang.

(Rivan Nasri Rachman)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement