Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

1 Tahun Tragedi Kanjuruhan, Ini Harapan Pelatih Arema FC

Avirista Midaada , Jurnalis-Sabtu, 30 September 2023 |12:25 WIB
1 Tahun Tragedi Kanjuruhan, Ini Harapan Pelatih Arema FC
Fernando Valente kala menangani Arema FC. (Foto: Arema FC)
A
A
A

PADA peringatan 1 tahun Tragedi Kanjuruhan, pelatih Arema FC, Fernando Valente, punya harapan khusus yang ingin dicapai. Fernando Valente ingin mempersembahkan kemenangan untuk keluarga korban Tragedi Kanjuruhan saat menghadapi PSS Sleman di lanjutan pekan ke-14 Liga 1 musim 2023-2024.

Diketahui, Sabtu 1 Oktober 2022 malam WIB menjadi hari terkelam dalam persepakbolaan Indonesia. Saat itu, laga antara Arema FC vs Persebaya Surabaya yang berakhir dengan kemenangan tim lawan dengan skor 2-3, menjadikan beberapa Aremania -sebutan suporter Arema FC- tak terima dikalahkan sang rivalnya.

Tragedi Kanjuruhan

Alhasil, diawali dari beberapa suporter yang turun masuk ke lapangan, ribuan suporter lainnya pun mengikuti. Situasi kemudian menjadi tak terkendali.

Hal itu pun diperparah dengan kepolisian yang menembakkan gas air mata ke arah tribun penonton, bukan ke lapangan di mana para suporter yang masuk lapangan. Hasilnya, Aremania kian membabi buta, mereka marah melihat perlakuan petugas yang menyemprotkan gas air mata ke tribun.

Beberapa kendaraan petugas kepolisian pun rusak parah di dalam stadion. Bahkan, dua kendaraan juga dibakar oleh massa.

Di luar Stadion Kanjuruhan, situasi juga makin tak terkendali. Rombongan Persebaya yang mau keluar meninggalkan stadion terhambat akibat hadangan para Aremania di pintu keluar stadion. Sejumlah kendaraan di luar stadion juga rusak oleh tindakan suporter.

Di kerusuhan ini, total ada 135 orang meninggal dunia, termasuk dua orang petugas kepolisian yang tengah bertugas di laga Derby Jawa Timur tersebut. Kerusuhan juga membuat lebih dari 600 Aremania juga terluka.

Jelang hari peringatan Tragedi Kanjuruhan yang jatuh besok hari, Fernando Valente bertekad mempersembahkan kemenangan. Guna merealisasikan hal itu, pelatih asal Portugal tersebut bakal fokus mempersiapkan timnya jelang laga melawan PSS Sleman.

"Entah maunya kita akan fokus pada pekerjaan kita saja, tentu saja dari manajemen atau klub akan membuat sesuatu (peringatan tragedi Kanjuruhan)," kata Fernando Valente, saat konferensi pers sebelum pertandingan.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement