SEBANYAK 5 alasan Cristiano Ronaldo mandul di laga pramusim Al Nassr akan diulas Okezone di artikel ini. Sekadar diketahui, CR7 -julukan Cristiano Ronaldo- telah memainkan total empat laga bersama Al Nassr di laga uji coba pramusim 2023-2024.
Hasilnya pun sangat mengecewakan. Al Nassr yang diperkuat Cristiano Ronaldo dibantai Celta Vigo 0-5 (18 Juli 2023), dilumat Benfica 1-4 (21 Juli 2023), ditahan Paris Saint-Germain (PSG) 0-0 (25 Juli 2023), dan diimbangi Inter Milan 1-1 (27 Juli 2023).
Bahkan, sang megabintang 38 tahun itu pun tidak mencetak gol dari empat pertandingan di atas, meski sempat memiliki kesempatan untuk membobol gawang lawannya. Lantas, apa saja alasan Cristiano Ronaldo mandul di empat laga itu?
Berikut 5 Alasan Cristiano Ronaldo Mandul di Laga Pramusim Al Nassr:
5. Pertahanan Lawan Kuat dan Solid
Permainan Celta Vigo, Benfica, PSG, dan Inter Milan memang cukup kuat dan solid. Hal ini bisa menjadi alasan Cristiano Ronaldo kesulitan untuk menembus area pertahanan mereka hingga dirinya selalu gagal untuk mencetak gol.
“Performa yang bagus melawan tim yang kuat. Persiapan pramusim masih terus berlanjut. Penyambutan yang luar biasa dari para penggemar di Jepang,” kata Cristiano Ronaldo usai melawan PSG, dikutip dari @cristiano.
4. Al Nassr Tidak Menurunkan Skuad Terbaiknya
Al Nassr bisa dibilang belum bermain dengan skuad terbaiknya. Alex Telles yang sudah resmi direkrut Al Nassr belum sempat main jadi pelayan Cristiano Ronaldo di sisi kiri. Begitu pun dengan Seko Fofana.
Sementara itu, Sadio Mane yang akan segera gabung Al Nassr dikabarkan baru akan merapat pekan ini. Al Nassr hanya memainkan Marcelo Brozovic sebagai pemain baru selama pramusim. Duet Brozovic dan Talisca tidak cukup untuk membuat Cristiano Ronaldo menunjukkan ketajamannya.
3. Remehkan Tim-Tim Eropa
Cristiano Ronaldo sempat melempar pernyataan bahwa dirinya tak akan kembali bermain di liga Eropa karena telah mengalami penurunan kualitas. Ironisnya, pernyataan itu keluar bersamaan dengan kekalahan Al Nassr dari dua klub elite Eropa, Celta Vigo dan Benfica.
"Saya berusia 38 tahun, juga sepakbola Eropa telah kehilangan banyak kualitas, hanya satu yang valid adalah Liga Inggris, mereka jauh di depan semua liga lainnya,” ungkap Cristiano Ronaldo dalam sebuah wawancara.
2. Kurang Suplai Umpan
Cristiano Ronaldo bisa dibilang kurang dalam mendapat suplai umpan matang dari rekan setimnya di Al Nassr saat melakoni uji coba pramusim ini. Padahal, eks megabintang Manchester United dan Real Madrid itu memiliki ketajaman yang tak diragukan di depan gawang lawan.
Namun, Cristiano Ronaldo merupakan tipikal predator yang harus mendapatkan umpan matang dalam urusan mencetak gol. Sebab itu, pemilik lima gelar Ballon dOr tersebut butuh suplai umpan-umpan dari rekan setimnya agar dirinya bisa membobol gawang lawan.
1. Fisik Menurun
Di umurnya yang telah menginjak 38 tahun, fisik Cristiano Ronaldo bisa dibilang telah mengalami penurunan. Terbukti, Cristiano Ronaldo ditarik keluar di menit ke-46 saat Al Nassr melawan Celta Vigo.
Selain itu, megabintang asal Portugal itujuga ditarik keluar di menit ke-84 saat Al Nassr melawan Benfica, diganti di menit ke-66 kala berjumpa PSG, dan ditarik di menit ke-46 ketika bertemu Inter Milan. Hal ini menandakan Cristiano Ronaldo telah mengalami penurunan fisiknya sehingga harus digantikan.
(Djanti Virantika)