3. Paul Pogba
Setelah meninggalkan Manchester United pada tahun 2012, Pogba berada di tengah masa kejayaannya di Juventus ketika Ronaldo memasukkannya ke dalam daftar pendeknya.
Sang gelandang membantu Juve memenangkan empat gelar Serie A berturut-turut selama waktunya di Italia, dengan pergerakannya yang luar biasa dari lini tengah dan kemampuannya yang luar biasa untuk menemukan umpan yang memberinya sejumlah penghargaan pribadi.
United menghabiskan rekor klub £89 juta untuk membawanya kembali ke Old Trafford pada tahun 2016. Pogba telah menunjukkan kualitas yang tidak pernah dijaganya secara konsisten untuk klub, sehingga kepergiannya pada tahun 2022 terasa tak terelakkan.
Di sisi lain, Pogba selalu tampil impresif untuk Prancis dan penampilan gemilangnya di Piala Dunia 2018 membantu negaranya menjuarai turnamen tersebut.
2. Martin Odegaard
Berusia 16 tahun pada tahun 2015, Odegaard mungkin adalah pilihan paling muda yang dibuat oleh Ronaldo. Pemain internasional Norwegia mulai menunjukkan betapa bagusnya dia.
Setelah bergabung dengan Real Madrid pada Januari 2015, Odegaard dikirim dengan status pinjaman oleh raksasa Spanyol. Dia menghabiskan dua musim di Belanda bersama Heerenveen dan Vitesse sebelum menikmati periode produktif di Real Sociedad pada 2019-2020.
Tapi gelandang itu masih berjuang untuk masuk ke tim Madrid dan pergi ke Arsenal pada 2021, awalnya dengan status pinjaman dan kemudian dalam kesepakatan £30 juta.
Dia berjuang di awal musim 2021-2022, tetapi seiring dengan peningkatan performa Arsenal, Odegaard telah memantapkan dirinya sebagai kreator serangan.
Meski belum menyamai kesuksesan Hazard atau Neymar dulu, pemain berusia 24 tahun itu kini menjelma sebagai salah satu gelandang terbaik di Eropa.