Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kesaksian Bambang Nurdiansyah yang Hadapi Langsung Diego Maradona di Piala Dunia U-20 1979: Diego Maradona bagaikan Raja

Dimas Khaidar , Jurnalis-Jum'at, 16 Juni 2023 |05:36 WIB
Kesaksian Bambang Nurdiansyah yang Hadapi Langsung Diego Maradona di Piala Dunia U-20 1979: Diego Maradona bagaikan Raja
Diego Maradona ketika bermain untuk Timnas Argentina (Foto: Twitter/FIFAWorlCup)
A
A
A

KESAKSIAN Bambang Nurdiansyah yang hadapi langsung Diego Maradona di Piala Dunia U-20 1979 akan dibahas di sini. Bambang Nurdiansyah mengatakan jika Diego Maradona saat itu sudah bagaikan raja lantaran menjadi sorotan media dunia berkat penampilan apiknya bersama Timnas Argentina.

Perlu diketahui, Timnas Indonesia U-20 menjadi salah satu tim asal Asia yang tampil di Piala Dunia u-20 1979 bersama Korea Selatan dan Jepang (Tuan rumah). Timnas Indonesia U-20 berada dalam satu grup bersama Argentina, Polandia, dan Yugoslavia di Grup B.

Diego Maradona

Pada laga pembuka, Timnas Indonesia U-20 menghadapi Argentina U-20. Diego Maradona memperkuat La Albiceleste muda -julukan Argentina U-20- pada saat itu.

Dalam laga tersebut, Timnas Indonesia muda pun harus mengakui keunggulan Argentina U-20 usai dikalahkan dengan skor telak 0-5. Diego Maradona mencetak dua gol dalam pertandingan itu.

Bambang Nurdiansyah yang merupakan salah satu penggawa Timnas Indonesia U-20 di Piala Dunia U-20 1979 pun bercerita bagaimana dirinya menghadapi sang legenda Diego Maradona. Dia menjelaskan jika Diego Maradona telah mendapat sorotan publik lantaran tampil apik bersama Timnas Argentina senior.

"Setelah Argentina U-20 juara Piala Dunia U-20 1979 itu, Argentina senior melakukan tur di Eropa. Nah di situ ada Maradona, ada juga pelatih Cesar Menotti. Maradona selalu jadi starter karena hanya uji coba,” kata Bambang Nurdiansyah dalam program Kick Off Okezone.

"Di situ, media dunia udah menyoroti dia, katanya ini bayi ajaib, dan itu beritanya sampai ke kita Indonesia. Kita satu hotel dengan Argentina. Di situ kita lihat Ramon Diaz, kita Lihat Maradona dan pemain Argentina lainnya,” lanjut Bambang Nurdiansyah.

Diego Maradona

Selain itu, Bambang Nurdiansyah juga bercerita kalau Timnas Indonesia U-20 berada di ruang makan yang sama dengan Argentina U-20. Tetapi, mereka tidak makan siang bareng Diego Maradona.

Diego Maradona baru turun untuk makan siang setelah pemain Timnas Indonesia U-20 dan Argentina U-20 selesai makan. Dalam momen itu, Bambang Nurdiansyah mengatakan jika Maradona mendapatkan pengawalan ketat bagaikan seorang raja.

"Ruang makan sama, beda di meja doang. Tapi makannya enggak bareng Maradona. Saat makan siang, Maradona tidak ada karena belum turun. Setelah pemain Argentina dan kita selesai makan, baru Maradona turun sendirian dengan pengawalan ketat. Itu media asing udah ngawal terus dari saat dia turun udah 'wah',” cerita Bambang Nurdiansyah.

"Luar biasa (soal Maradona yang sudah punya nama besar saat itu karena sudah main di tim senior),” pungkasnya.

(Dimas Khaidar)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement