Itu terjadi pada Kamis, 30 Maret 2023 malam WIB. Tanpa sebab, tentara Israel menyerang laga final Piala Liga Palestina yang mempertemukan Balata FC vs Jabal Al Mukaber.
Mereka menyerang dengan melepaskan peluru karet serta gas air mata. Kejadian itu membuat warga Palestina berhamburan menyelamatkan diri. Nahasnya, dilaporkan beberapa warga Palestina harus dilarikan ke rumah sakit, lantaran serangan tentara Israel.
Namun, sampai saat ini, FIFA belum bereaksi. Padahal sejumlah pihak sudah mendesak FIFA mengambil sikap tegas.
Konfederasi Sepakboal Asia (AFC) pun sudah bereaksi atas kejadian itu. AFC sangat mengutuk aksi penyerangan brutal itu.
Tapi tidak dengan FIFA. Padahal, FIFA sempat mengambil tindakan tegas, ketika Rusia menginvasi Ukraina tahun lalu. Sepakbola Rusia dibekukan atas kejadian itu. Sebab itu, menarik dinanti respons dari FIFA atas kejadian di atas.
(Hakiki Tertiari )