3. Sempurna dengan formasi 4-2-2-2

Kekurangan pemain sayap membuat Xavi Hernandez harus memutar otak dalam menyusun sistem permainan yang mematikan. Ia pernah memakai formasi 3-4-3 namun kalah. Akhirnya kini formasi yang digunakan adalah 4-2-2-2 yang menurutnya lebih efektif dan sempurna.
2. Kepercayaan pada pemain muda

Pelatih asal Spanyol ini juga menaruh kepercayaan kepada para pemain muda untuk berkembang bersama Barca. Hal ini menyebabkan tiga pemain Barca tampak menonjol, yakni Alejandro Balde, Pablo Gavi, dan Pedri Gonzalez. Bahkan performa ketiga pemain itu telah membaik dari waktu ke waktu
1. Lini pertahanan Barcelona yang kian solid

Barcelona memang tersingkir dari Liga Champions musim ini, namun Xavi Hernandez berhasil mempersolid lini pertahanannya berkat duet maut Ronald Araujo dan Christensen. Bahkan duet tersebut berhasil dibukukan sebagai lini pertahanan terbaik di Liga Spanyol hingga pertengahan musim ini.
Duet Araujo dan Christensen digadang-gadang mengingatkan kembali masa-masa ketika Barcelona diperkuat oleh Pique dan Carles Puyol.
(Reinaldy Darius)