KETUA Umum PSSI, Mochamad Iriawan, memastikan Shin Tae-yong tetap menangani Timnas Indonesia hingga kontraknya berakhir pada 31 Desember 2023. Iwan Bule –sapaan akrab Mochamad Iriawan– menegaskan Shin Tae-yong pulang ke Korea Selatan bukan karena diputus kontraknya oleh PSSI, melainkan untuk berlibur sejenak.
Masa depan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia sempat menjadi pertanyaan setelah skuad Garuda rontok di semifinal Piala AFF 2022. Gugur di semifinal otomatis Shin Tae-yong gagal menuntaskan misi yang dibebankan PSSI, yakni membawa Timnas Indonesia juara Piala AFF 2022.
Kondisi semakin parah ketika salah satu anggota Exco PSSI, Juni Rachman, meminta Shin Tae-yong mundur dari jabatan pelatih Timnas Indonesia. Namun, secercah harapan muncul ketika Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, mengeluarkan opininya.
Secara pribadi, Indra Sjafri setuju jika Shin Tae-yong dipertahankan. Sekjen PSSI, Yunus Nusi, juga mengatakan Shin Tae-yong bakal dipertahankan.
Puncak dari itu semua tentunya pernyataan dari Iwan Bule selaku ketua umum PSSI. Ia memastikan Shin Tae-yong tetap membesut skuad Garuda, setidaknya hingga kontraknya berakhir pada 31 Desember 2023.
“Banyak yang bertanya kepada saya bagaimana nasib coach @shintaeyong7777 pasca ajang Piala AFF 2022 lalu. Saya pastikan @pssi akan tetap menghormati kontrak beliau hingga 31 Desember 2023 atau sampai masa kontraknya berakhir,” tulis Iwan Bule di Instagram-nya, @mochamadiriawan84.
Follow Berita Okezone di Google News
