Tangisan Cristiano Ronaldo Usai Portugal Tersingkir dari Piala Dunia 2022 Bikin Legenda Italia Turut Bersedih
TANGISAN Cristiano Ronaldo usai Portugal tersingkir dari Piala Dunia 2022 bikin legenda Italia turut bersedih. Filippo Inzaghi memahami rasa sedih yang dirasakan Cristiano Ronaldo saat Portugal dikandaskan Maroko 0-1 di perempatfinal.
Inzaghi juga merupakan pahlawan bagi Italia di masa kejayaannya. Namun, kejayaan itu tentu ada ujungnya karena usia tua tidak terhindarkan.
Pemain yang pensiun pada 2012 itu, sedih karena Piala Eropa 2008 itu seharusnya menjadi yang terakhir untuk kariernya. Tapi sayangnya, dia tak bisa menembus skuad Italia yang kemudian gugur di fase perempatfinal oleh Spanyol lewat adu penalti.
Di saat itu Inzaghi sangat sedih walaupun sebelumnya membawa Azzurri—julukan Timnas Italia – juara Piala Dunia 2006. Dari sana, dia berempati kepada pemilik lima kali Ballon d’or tersebut.
“Saya selalu mengatakan bahwa sulit bagi kita untuk berhenti, menerima, seperti yang terjadi pada kisah akhir kita (Inzaghi dan Ronaldo). Anda tidak pernah tahu apa yang menanti Anda setelahnya dan Anda tahu bahwa apa yang Anda lakukan memberi Anda emosi yang sulit diterima kembali,” ucap Inzaghi kepada Football-Italia, Senin (12/12/2022).
“Saya tidak tahu apa yang terlintas di kepala Anda, tidak mudah bagi seorang pelatih untuk menanganinya. Beruntung bagi saya mereka membuat saya berhenti, saya akan berusia 39 tahun, tetapi beberapa pemain pantas untuk menyelesaikannya di level yang hebat,” lanjutnya.
Saat ini, Ronaldo menginjak usia 37 tahun. Umur yang tak lagi muda untuk pemain sepakbola profesional. Tapi dia masih bisa menunjukkan performa terbaiknya di level tertinggi.
Belum diketahui bagaimana nasib Ronaldo di masa depan. Satu yang pasti, Piala Dunia Edisi selanjutnya berlangsung pada 2026 atau saat Ronaldo berusia 41 tahun.
(Reinaldy Darius)
