Timnas Prancis berhasil mematahkan kutukan tersebut, dengan terus melaju ke babak semifinal. Namun, Deschamps menganggap kutukan itu belum tentu usai, sampai akhirnya sukses kembali menjadi juara dunia.
“Untuk merebut gelar, kami harus melewati Timnas Maroko. Kami senang dengan raihan ini, tetapi masih belum puas. Sejarah untuk juara bertahan sejauh ini cukup negatif. Kami akan puas, jika dapat memutus tren tersebut,” ujarnya.
Pertandingan semifinal kontra Maroko sendiri akan diadakan di Stadion Al Bayt, Kamis 15 Desember 2022 dini hari WIB. Prancis tentu menjadi unggulan namun Maroko telah menciptakan kejutan yang luar biasa dengan memulangkan Belgia, Spanyol, dan Portugal.
(Reinaldy Darius)