MEDIA Vietnam, The Thao 247, soroti Qatar yang memberi perhatian lebih ke sejumlah tragedi berdarah yang terjadi belakangan ini jelang Piala Dunia 2022. Ada tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Indonesia, hingga tragedi di Itaewon, Korea Selatan, yang menelan ratusan korban jiwa.
Tragedi di Stadion Kanjuruhan terjadi lebih dahulu. Tragedi itu tepatnya terjadi usai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya dalam lanjutan Liga 1 2022-2023, pada 1 Oktober 2022. Insiden itu menewaskan 135 orang.

“Polisi setempat dikritik karena tidak memenuhi tugasnya, bahkan bereaksi dengan cara yang salah, memperburuk situasi. Setelah kejadian ini, acara sepakbola di Indonesia ditunda hingga waktu yang belum ditentukan,” tulis media Vietnam, The Thao 247, dikutip Minggu (6/11/2022).
Kemudian, tragedi yang merenggut banyak korban jiwa terjadi di Korea Selatan dalam perayaan Halowen. Tragedi di Itaewon itu menewaskan lebih dari 150 orang. Sementara itu, lebih dari 150 orang mengalami luka-luka
“Tragedi itu terjadi saat festival Halloween di daerah Itaewon. Penyebab insiden ini adalah banyaknya orang yang berhamburan ke ruang sempit yang menyebabkan mereka lemas dan terinjak-injak satu sama lain,” jelas The Thao 247.
BACA JUGA: Chelsea Beri Kabar Terbaru soal Cedera Ben Chilwell: Hampir Dipastikan Absen di Piala Dunia 2022
Qatar yang juga akan menyambut banyak orang dalam Piala Dunia 2022 akhirnya menaruh perhatian lebih akan 2 insiden tersebut. Sebab, mereka tak mau insiden serupa mencoreng penyelenggaraan Piala Dunia 2022.
Tak ayal, tindak pencegahan pun sudah disusun dengan baik oleh pemerintah Qatar. The Thao 247 mengabarkan bahwa pakar dari Kementerian Kesehatan Qatar, Dr Soha Al Bayat, mengatakan bahwa Qatar telah menyusun rencana dengan baik agar tak ada insiden mematikan di sana.
BACA JUGA: 5 Edisi Piala Dunia yang Diikuti Sang Legendaris Sepakbola Diego Maradona, Nomor 1 Paling Fenomenal!
“Hal yang tidak terduga bisa saja terjadi, tetapi kami siap secara manusiawi untuk insiden seperti itu,” kata Dr Soha Al Bayat, dikutip dari The Thao 247.
“Dr Al Bayat tidak menyebutkan kasus tertentu. Namun, memang ada dua tragedi dalam sebulan terakhir di Indonesia dan Korea Selatan yang menggemparkan dunia. Khususnya kejadian di Indonesia adalah kejadian yang berhubungan langsung dengan sepakbola,” jelas media Vietnam itu.