PELATIH Arema FC, Javier Roca membeberkan kondisi para pemainnya setelah dikenakan sanksi dari Komdis PSSI. Pelatih asal Chili itu menyebut para pemainnya semakin terpukul.
Sebagaimana diketahui, Arema FC diberikan sanksi pasca tragedi mencekam di Stadion Kanjuruhan yang menewaskan 135 jiwa itu. Tragedi tersebut terjadi usai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya dalam laga lanjutan Liga 1 2022-2023.
Komdis PSSI pun menjatuhkan sanksi kepada Arema FC dengan melarang laga kandang di Stadion Kanjuruhan dan harus menggelar laga kandang di stadion yang berjarak sekurangnya 250 km dari stadion tersebut. Selain itu, Singo Edan juga didenda ratusan juta rupiah.
Oleh karena itu, Arema FC dipastikan tak bisa lagi menggunakan Stadion Kanjuruhan sebagai homebase. Javier Roca pun menyadari sanksi itu mau tak mau membuat timnya harus beradaptasi lagi bermain tanpa dukungan Aremania.
BACA JUGA:Lazio Rebut Kemenangan Penting atas Midtjylland, Maurizio Sarri Puas!
Kabar buruknya, Javier Roca menyebut efek dari sanksi tersebut membuat para pemain Arema FC merasa semakin terpukul. Bagaimana tidak, usai kehilangan ratusan pendukungnya mereka juga harus bermain tanpa penonton di laga kandang ke depannya.
“Selain ada kejadian (tragedi) seperti itu pemain merasa terpukul. Setelah itu, ada sanksi, pemain makin terpukul lagi," ungkap Javier Roca, dinukil dari Wearemania, Jumat (28/10/2022).
Follow Berita Okezone di Google News
