BOMBER Real Madrid, Karim Benzema, sukses menyabet gelar Ballon dOr 2022. Raihannya itu pun menarik perhatian semua pencinta sepakbola termasuk mantan pelatihnya, Zinedine Zidane.
Karim Benzema memiliki torehan apik di musim lalu. Penyerang berusia 34 tahun itu mampu mengoleksi 44 gol dan 16 assist dalam 46 penampilan bersama Real Madrid.
Tidak hanya itu, Karim Benzema pun berhasil memastikan kesuksesan yang cukup baik bagi Real Madrid pada musim lalu. Mampu menunjukan konsistensi yang cukup baik, Los Blancos -julukan Real Madrid- akhirnya sukses menjadi juara Liga Spanyol dan juga Liga Champions 2021-2022, tentu saja dengan bantuan Karim Benzema.
Zinedine Zidane mengatakan bahwa sejak dirinya menjadi pelatih Real Madrid, Benzema tidak memiliki keinginan untuk meraih penghargaan Ballon dOr. Namun pelatih berusia 50 tahun itu terus meyakinkan Karim Benzema bahwa dirinya pantas untuk meraih penghargaan bergengsi tersebut.
“Ketika saya menjadi pelatihnya, saya memberi tahu Karim bahwa suatu hari dia akan memenangkan Ballon d'Or," ungkap Zinedine Zidane dilansir dari Football Espana, Rabu (19/10/2022).
"Dia tidak pernah terobsesi dengan penghargaan ini, tetapi saya mengatakan kepadanya bahwa jika dia tidak menyerah, dia akan memenangkannya," tambah mantan pemain Timnas Prancis tersebut.
Karim Benzema pun menjadi pemain asal Prancis pertama yang sukses meraih penghargaan Ballon dOr setelah Zinedine Zidane memenangkannya di tahun 1998. Zinedine Zidane pun menganggap bahwa Karim Benzema memang pantas menjadi penerusnya untuk meraih kesuksesan tersebut.
"Dia pantas mendapatkan Ballon dOr ini dan saya sangat senang untuknya. Ya, memang benar bahwa dua puluh empat tahun kemudian, dia tidak bisa memimpikan pewaris yang lebih baik,” tambah Zinedine Zidane.
Bahkan, Zinedine Zidane mengatakan bahwa dirinya menganggap Karim Benzema sebagai pemain asal Prancis favoritnya sepanjang masa. Dirinya pun menegaskan bahwa Karim Benzema sangat berhak untuk mendapatkan pencapaian tersebut.
“Striker terbaik dalam sejarah sepak bola Prancis? Saya tidak suka mengatakan 'dia yang terbaik', setiap orang memiliki pemain favorit mereka," sambungnya.
"Bagi saya, itu adalah Karim, ya, karena saya telah dekat dengannya dan saya tahu betapa berharganya dia. Bagaimanapun, dia pantas berada di puncak," pungkasnya.
(Dimas Khaidar)