“Saya tidak ingin menyalahkan siapa-siapa, tapi menurut saya aspek yang harus menjadi fokus pembenahan adalah sistem manajemen pertandingan, terutama keselamatan dan keamanan, harus menjadi fokus,” kata Marc Klok di Instagram-nya, @marcklok, Selasa (4/10/2022).

Lebih lanjut, gelandang Timnas Indonesia itu mengajak para supporter klub sepakbola Tanah Air untuk berbenah. Menurutnya, mereka harus bisa mengekspresikan semangat dan dukungan mereka dengan cara yang lebih baik dan bisa memandang para supporter lain, termasuk pemain dan ofisial tim sebagai manusia.
“Sepak bola adalah permainan, kita bisa menang, kita bisa kalah, kita bisa merayakan dan kita bisa menangis. Itulah keindahannya. Saya sedih bahwa gairah indah sepak bola di sini sering diterjemahkan ke dalam emosi yang tak terkendali dan invasi lapangan,” ujar pemain berdarah Belanda itu.
“Saya mengerti bahwa, dari sudut pandang penggemar, melihat niat dari tindakan ini memiliki niat baik; untuk memotivasi dan mendorong pemain secara langsung dan pribadi. Tapi menurut saya itu cara yang salah, apalagi jika tindakan tersebut memicu orang lain untuk melakukan hal yang sama,” tambahnya.
“Kita semua harus memiliki pola pikir dan melihat semua orang dalam pertandingan; mulai dari pemain, pelatih, ofisial pertandingan, hingga suporter sebagai manusia. Sehingga kita bisa benar-benar saling menghormati. Jadi kita dapat melihat bahwa mereka memiliki keluarga, teman, dan orang yang dicintai di rumah,” tuturnya.
(Rivan Nasri Rachman)