JAKARTA – Pelatih Timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong, mengaku sudah mengajukan rekomendasi pemain keturunan yang hendak dinaturalisasi untuk membela skuad Garuda Nusantara -julukan Timnas Indonesia U-19. PSSI pun menjanjikan Shin Tae-yong untuk segera memproses daftar rekomendasi pemain tersebut agar bisa bermain di Piala Dunia U-20 2023.
Sebagaimana diketahui, proses naturalisasi harus melalui prosedur yang panjang. Sebagai contoh, proses naturalisasi duo pemain keturunan di Timnas Indonesia senior, Sandy Walsh dan Jordi Amat memakan waktu berbulan-bulan.

BACA JUGA: Jadwal Uji Coba Timnas Indonesia U-19: Lawan Persija Jakarta hingga Persis Solo
Sementara itu, Piala Dunia U-20 2023 akan dilaksanakan pada pertengahan tahun depan. Dikhawatirkan, jika naturalisasi pemain keturunan tidak disegerakan, pemain tersebut tidak akan tampil di event akbar tersebut.
Oleh sebab itu, sebelumnya, Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan, mendorong Shin Tae-yong agar segera menyerahkan daftar rekomendasi pemain keturunan. Kabar baiknya, Shin Tae-yonmg sudah memberikan daftar tersebut kepada PSSI.
“Untuk U-20 sendiri, saya hari ini sudah mengajukan (rekomendasi pemain keturunan) kepada Pak Ketum hari ini, jadi Pak Ketum pun sudah bicara akan bantu, agar prosesnya semakin cepat,” kata Shin Tae-yong kepada awak media di Senayan, Selasa (30/8/2022).
Harus diakui, Timnas Indonesia U-19 masih jauh dari kata sempurna. Tentu saja, amunisi tambahan berupa pemain keturunan akan sangat membantu.

Terlebih, Timnas Indonesia U-19 akan berlaga di Piala Dunia U-20 2023. Lawan-lawan di Piala Dunia U-20 bukan lagi level Asia Tenggara atau Asia, melainkan internasional.
Terdekat, Timnas Indonesia U-19 akan melakoni laga Kualifikasi Piala Asia U-20 2023. Sebelum kedatangan pemain keturunan, para pemain lokal harus terlebih dahulu membuktikan kualitasnya di ajang yang digelar pada tanggal 14 sampai 18 September 2022.
(Djanti Virantika)