Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Diduga Sindir Shin Tae-yong dan Pemain Naturalisasi, Markus Horison Angkat Bicara

Ilham Sigit Pratama , Jurnalis-Selasa, 16 Agustus 2022 |06:11 WIB
Diduga Sindir Shin Tae-yong dan Pemain Naturalisasi, Markus Horison Angkat Bicara
Markus Horison beri klarifikasi atas ucapanya dalam momen juara Timnas Indonesia U-16 (Foto: Instagram/@markoesharison81)
A
A
A

JAKARTA Timnas Indonesia U-16 juara Piala AFF U-16 2022. Di tengah euforia pencapaian ini, Pelatih kiper Timnas Indonesia U-16, Markus Horison, mencuri perhatian karena kata-katanya dalam momen pengalungan medali.

Dalam momen itu, Markus meneriakan “local pride” ke arah kamera. Ucapan Markus itu pun memicu reaksi dari netizen yang menuding mantan kiper Timnas Indonesia itu menyindir pelatih asing dan pemain keturunan.

Markus Horison dan seorang staf kepelatihan Timnas Indonesia U-16 (Foto: TikTok/@hendryrahmanjaya)

Alhasil, Markus pun memberikan klarifikasi sekaligus meminta maaf usai dihujat oleh netizen karena ucapannya tersebut. Markus mengatakan, bahwa ucapannya murni karena kebanggaan terhadap para pemain Garuda Asia dan tidak untuk menyindir siapa pun, apalagi Pelatih Timnas Indonesia senior hingga U-19, Shin Tae-yong.

“Local pride itu ditujukan untuk timnas U-16 karna kami ini putra-putra bangsa Indonesia yang berjuang untuk negara, tidak ada kata saya untuk orang lain, bahkan saya mendukung naturalisassi di tingkat senior kalau itu untuk kemajuan sepakbola Indonesia,” kata Markus ketika dihubungi MNC Portal Indonesia (MPI), Selasa (16/6/2022).

“Kami juga di U-16 ada bapaknya orang Korea-ibunya orang Indonesia, tapi anaknya (Ji Da-bin) sudah lama di Indonesia dari kecil. Jadi, kami ini kebanggaan lokal anak-anak Indonesia, jadi sekali lagi tidak ada menyinggung siapa pun, ini murni buat timnas U-16,” tuturnya.

“Ya, mungkin ada orang-orang yang mengadu domba atau mengoreng opini-opini ini, jadi sekali lagi saya minta maaf tidak ada maksud untuk menyinggung siapa pun. Ini murni ditujukan buat timnas U-16,” sambungnya lagi.

Lebih lanjut, Markus juga membantah dirinya tidak suka kepada Shin Tae-yong. Markus justru sering bertukar pikiran dengan pelatih kiper di Timnas Indonesia senior dan U-19 yang notabene orang Korea Selatan.

“Sampai saat ini, saya masih komunikasi dengan assisten coach STY, yaitu coach Papa Yoo (Jae-hoon) dan coach Kim (Bong-soo), pelatih kiper, kita selalu WhatsApp berbicara kiper yang ada di U-16,” ujar Markus.

“Saya minta masukan dari mereka juga tentang kiper di timnas U-16, bahkan mereka meminta rekomendasi saya kiper U-16 yang bisa bersaing di timnas U-19., hampir selama Piala AFF kita komunikasi, saya minta masukannya juga buat kiper saya,” tuturnya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement