SHIN Tae-yong mendapat sejumlah pernyataan terkait kariernya menjadi pelatih Timnas Indonesia dalam sebuah wawancara, salah satunya soal pemain yang lebih difavoritkan antara Pratama Arhan dan Asnawi Mangkualam. Terkait pertanyaan ini, Shin Tae-yong pun memberi jawaban tegas.
Kiprah Shin Tae-yong dalam menangani Timnas Indonesia memang terus mendapat sorotan. Sebab, dia berhasil memberi dampak signifikan kepada skuad Garuda -julukan Timnas Indonesia- di berbagai kelompok usia yang ditanganinya.

Shin Tae-yong bahkan baru-baru ini membawa Timnas Indonesia lolos ke putaran final Piala Asia 2023. Pencapaian ini begitu luar biasa karena Timnas Indonesia terakhir kali tampil di turnamen tertinggi benua Asia tersebut 16 tahun lalu.
Dalam menangani Timnas Indonesia pun, Shin Tae-yong tampak punya beberapa pemain yang difavoritkan. Pemain-pemain ini kerap diandalkan pelatih asal Korea Selatan itu kala melakoni berbagai ajang.
BACA JUGA: Pesan Shin Tae-yong kepada Suporter Timnas Indonesia yang Terkenal Garang di Media Sosial
Beberapa di antaranya, ada Asnawi Mangkualam dan Pratama Arhan. Keduanya dipanggil Shin Tae-yong membela Timnas Indonesia U-23 hingga Timnas Indonesia senior kala melakoni berbagai ajang penting.
Lantaran tampak memfavoritkan dua nama itu, Shin Tae-yong pun mendapat pertanyaan akan lebih memilih Asnawi Mangkualam atau Pratama Arhan. Dengan tegas, eks pelatih Timnas Korea Selatan itu mengatakan bahwa dirinya membutukan dua pemain itu sehingga tak bisa memilih salah satunya.
“Arhan dan Asnawi, kita butuhkan keduanya,” ujar Shin Tae-yong dalam sebuah wawancara, dikutip dari akun Tiktok @sport77official.

Arhan dan Asnawi pun terus menunjukkan perkembangan dalam permainannya selama diasuh Shin Tae-yong. Alhasil, kedua nama ini kini mengepakkan sayap kariernya dengan berlaga membela klub luar negeri.
Arhan kini dikontrak klub asal Jepang, Tokyo Verdy. Sementara Asnawi, dia membela klub Korea Selatan, Ansan Greeners. Kiprah Asnawi bersama Ansan Greeners bahkan baru-baru ini jadi sorotan karena sukses mencetak gol perdananya di K-League 2. (DJI)
(Andika Pratama)