5 pesepak bola top dunia yang gagal jadi pelatih menarik dikulik. Bagaimana tidak, kemampuannya yang melegenda tidak tercermin saat menjadi pelatih tim sepak bola.
Memang, banyak sekali pemain sepak bola legendaris yang melebarkan sayap menjadi seorang pelatih tim sepak bola. Dengan diangkatnya pemain terkenal sebagai pelatih, dia diharapkan mampu menularkan keberuntungan ke tim didikannya.
BACA JUGA: 5 Pesepakbola Superkaya yang Jatuh Miskin, Nomor 1 dan 2 Pernah Merumput di Indonesia
Dengan pengalaman bertahun-tahun, pesepak bola legendaris pasti sudah tahu persis taktik untuk memenangkan pertandingan. Tapi ternyata, memiliki karier bagus dalam dunia sepak bola belum tentu menjadikannya sebagai pelatih terbaik.
Berikut adalah 5 pesepak bola top dunia yang gagal jadi pelatih. Beberapa kekalahan pada tim didikannya membuat nama mereka semakin meredup.
5 Pesepak Bola Top Dunia yang Gagal Jadi Pelatih
Langsung saja kita ulas tuntas 5 pesepak bola top dunia yang gagal jadi pelatih.
5. Diego Maradona
Pepatah mengatakan bahwa pemain terbaik belum tentu menjadi pelatih terbaik kini tercermin dalam karier Diego Maradona. Pemain legendaris Napoli ini pun mendapat kesempatan untuk menjadi pelatih Timnas Argentina pada Piala Dunia 2010.
Namun sayang, matan pelatih terbaik tidak ada pada diri Maradona. Sebab bukan kemenangan yang didapatkan, Timnas Argentina justru kalah telak 0-4 dari Jerman.
Diego Maradona juga sempat melatih klub Al Wasl, Gimnasia, dan Dorado. Sayangnya, semua kerja kerasnya tidak membuahkan hasil. Kini Maradona telah wafat pada 2022, tepat di usianya yang ke 60 tahun.
4. Alan Shearer
Kemampuan Alan Shearer sebagai striker tak bisa dipandang sebelah mata. Terlebih lagi, saat adanya kompetisi kasta tertinggi di Ratu Elizabeth diadakan.
Sejak saat itu, pada akhir musim 2008-2009, Shearer ditunjuk sebagai pelatih Newcastle United. Sejak saat ini itu, dia memutuskan menghentikan kariernya sebagai pemain.
Namun siapa sangka, sebagai seorang pelatih, Shearer hanya mampu mengumpulkan delapan poin dari 24 poin dalam pertandingan terakhir Liga Inggris. Setelah itu, Newcastle memutuskan kerja samanya dengan Shearer.