Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ingin Bunuh Personel Real Madrid, Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi di Ambang Penjara 28 Bulan

Ramdani Bur , Jurnalis-Kamis, 10 Maret 2022 |09:25 WIB
Ingin Bunuh Personel Real Madrid, Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi di Ambang Penjara 28 Bulan
Kamera di terowongan Santiago Bernaeu (lingkaran biru) bakal mengungkap aksi ngamuk presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi. (Foto: Twitter/@MadridXtra)
A
A
A

Skor berubah 1-1 dan mengubah jalannya pertandingan. Singkat kata, Real Madrid menang 3-1. Karena unggul agregat 3-2, Real Madrid lolos ke perempatfinal Liga Champions 2021-2022.

Real Madrid vs PSG

(Real Madrid singkirkan PSG dari Liga Champions 2021-2022)

“Di akhir pertandingan, presiden PSG Nasser Al-Khelaifi pergi ke ruang ganti dan dilaporkan memukul dan berteriak sambil mencari wasit,” tulis jurnalis COPE Monica Marchante di akun Twitter-nya, @m_marchante.

Akan tetapi, kelakuan Nasser Al-Khelaifi direkam salah satu staf Real Madrid. Kesal direkam secara diam-diam, Nasser Al-Khelaifi menghampiri staf Real Madrid tersebut.

Ia meminta staf Real Madrid menghapus video tersebut. Jika tidak dihapus, Nasser Al-Khelaifi akan membunuh staff Real Madrid tersebut.

“Nasser Al-Khelaifi menegur staf Real Madrid untuk menghapus rekaman kemarahannya sambil mengatakan ‘Saya akan membunuh Anda’. Untungnya, pengawal Nasser Al-Khelaifi berhasil menenangkan sang majikan,” tulis COPE.

Karena itu, menarik menanti hukuman yang diberikan UEFA maupun otoritas hukum setempat. Jika Nasser Al-Khelaifi terbukti bersalah, tentu nama PSG yang menjadi taruhannya.

(Ramdani Bur)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement