ANGGOTA Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani, mengatakan pihaknya berupaya menaturalisasi 1 pemain top Eropa. Hal itu untuk memenuhi permintaan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, yang mendorong PSSI menaturalisasi 4 pemain keturunan Indonesia.
"Ini pemain top, termasuk pemain hebat," kata Hasani Abdulgani, mengutip dari ANTARA, Rabu (23/2/2022).
(Jordy Wehrmann kabarnya masuk radar PSSI)
Hanya saja, Hasani belum memberi tahu pemain yang dimaksud. Namun, ia memastikan pemain yang dinaturalisasi ini bukan berposisi sebagai bek. Saat ini, PSSI sudah mengajukan penawaran ke sang pemain dan pesepakbola itu berjanji memberikan tanggapan dalam satu atau dua hari ke depan
"Pemain itu akan memberikan kabar, kalau tidak besok, mungkin lusa. Posisinya bukan bek karena bek sudah cukup," tutur Hasani.
Kabar beredar, pemain yang dimaksud Hasani adalah gelandang FC Luzern, Jordy Wehrmann. Pemain yang satu ini memiliki darah Indonesia dari sang ibu.
Andai pemain itu urung mengubah kewarganegaraannya, Hasani mengatakan PSSI masih memiliki satu nama lain yang akan dijajaki kemungkinan naturalisasinya. Hal itu dilakukan untuk melengkapi empat nama pemain keturunan Indonesia naturalisasi yang akan memperkuat Timnas Indonesia.
"Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong meminta empat nama pemain naturalisasi untuk Timnas senior. Sekarang sudah terisi tiga, tinggal mencari satu lagi," kata Hasani.
(Shayne Pattynama segera bela Timnas Indonesia)
Adapun tiga nama yang dimaksud Hasani adalah Jordi Amat, Sandy Walsh dan Shayne Pattynama. Tiga pemain ini berposisi sebagai bek.
Untuk Jordi Amat dan Sandy Walsh, proses naturalisasinya sudah disepakati Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali. Sementara itu, Shayne Pattynama baru memberikan dokumen kelengkapan kepada PSSI pada Senin 21 Februari 2022.
Para pemain itu ditargetkan PSSI dapat memperkuat Timnas Indonesia tahun ini. Mereka diharapkan sudah memperkuat Timnas Indonesia yang turun di babak ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023 pada 8-14 Juni 2022.
(Ramdani Bur)