Jelang Laga Kontra Arema FC, Persebaya Minta Wasit Tegas Dalam Ambil Keputusan
PERSEBAYA Surabaya bakal menghadapi rivalnya Arema FC pada lanjutan Liga 1 2021-2022 pekan ke-27, Rabu, 23 Februari 2022 malam WIB. Pertemuan kedua tim ini dibalut tensi panas, sampai Persebaya meminta pengadil di lapangan, bisa tegas mengambil keputusan.
Selain rivalitas yang sudah lama ada, pertandingan ini juga jadi penentu nasib kedua tim. Jika melihat posisi kedua tim, baik Arema FC maupun Persebaya masih dalam trek perburuan juara.
Singo Edan (julukan Arema FC) berada di posisi puncak klasemen sementara Liga 1 2021-2022 dengan torehan 55 poin. Sedangkan Persebaya berada di posisi kelima dengan 48 poin.
Persebaya terpaut 7 angka dari Arema FC. Artinya, jika mereka kalah pada laga esok, perjuangan mereka dalam perburuan gelar juara makin berat.
Oleh sebab itu, asisten pelatih Persebaya Surabaya, Mustaqim, berharap wasit yang memimpin laga bisa tegas dan cakap selama di lapangan.
“Kami berharap pertandingan besok malam dipimpin oleh wasit yang berkualitas, agar pertandingan berlangsung fair, setiap keputusan yang diambil tidak rancu dan menimbulkan protes berlebih,” ungkapnya.
Hal serupa juga disampaikan bek Persebaya, Rizky Ridho, Ia berharap wasit bisa memimpin pertandingan dengan sangat baik dan tidak ada tim yang dirugikan.
Pasalnya, jika melihat tensi tinggi derby Jawa Timur ini, kepemimpinan wasit yang tidak cekatan, bisa berdampak pada kegaduhan kedua suporter di luar pertandingan.
“Semoga berjalan dengan nilai-nilai yang tercantum dalam sepak bola seperti, fair play dan lain-lain seperti itu. Semoga Bonek maupun pendukung Arema bisa menikmati derby Jawa Timur ini,” seru Rizky Ridho.
Secara tim, Persebaya sendiri siap melakoni derby Jawa Timur. Ia yakin, apa yang dipersiapkan coaching staff dan mental bertanding pemain, diharapkan bisa mencuri tiga angka.
“Kami incar poin penuh, agar kami tetap di jalur perebutan juara. Melihat kerja keras pemain, mereka sangat ingin memenangkan pertandingan lawan Arema,” ucap asisten pelatih berusia 57 tahun itu.
(Hakiki Tertiari )
