PELATIH Timnas Malaysia, Tan Cheng Hoe, baru saja mundur dari jabatannya pada Senin (3/1/2022). Usai keputusan itu diambil Tan Cheng Hoe, netizen Malaysia pun turut meminta Datuk Hamidin Mohd Amin untuk ikut mundur dari kursi Ketua Umum (Ketum) Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM).
Ketum yang menjabat sejak 2018 itu dianggap netizen Negeri Jiran -julukan Malaysia- tak becus dan gagal mengurus sepakbola Malaysia. Kekecewaan pun ditunjukkan pada laman komentar dalam cuitan Twitter resmi @FAM_Malaysia saat mengumumkan resmi kepergian sang pelatih.
Bahkan, sejumlah netizen sampai meluapkannya dengan nada kasar. Mereka tampaknya sudah sangat geram dengan kepemimpinan Datuk Hamidin lantaran sepakbola Malaysia dianggap tak ada peningkatan.
"Sepakbola kita tidak akan ke mana-mana, selalu seperti ini," komen @centurion1908
BACA JUGA: Dibantai Timnas Indonesia di Piala AFF 2020, Pelatih Malaysia dan Singapura Pilih Mundur
"Pengurus FAM tidak ada yang ingin melepas jabatannya juga walaupun berkali-kali sudah gagal," timpal @eizammis
"FAM juga harus bubar atau dirombak juga! tidak ada alasan!" timpal @nurshakiralisa_
Para netizen Malaysia berharap Datuk Hamidin mundur dan digantikan oleh seseorang yang memang sudah mengerti betul sepakbola. Hal tersebut dirasa perlu dilakukan guna memperbaiki sepakbola Malaysia dari akarnya.
"Tolonglah FAM, lantik seseorang yang pakar dalam sepakbola dan ada falsafah sendiri. Supaya bisa juga terapkan peningkatan dari akarnya," balas @ikmalhazeeq95.
Terlebih, kinerja buruk Harimau Malaya -julukan Timnas Malaysia- pada Piala AFF 2020 kian memupus harapan mereka untuk melenggang ke ajang besar lainnya. Misalnya Piala Asia ataupun Piala Dunia sekalipun.
Maka dari itu, mereka meminta FAM turut bertanggung jawab atas kegagalan Safawi Rasid dan kawan-kawan di Piala AFF 2020. Mereka dianggap sebagai biang kerok dalam hasil buruk tersebut.
Terlebih, para netizen juga menilai Timnas Malaysia tak akan berubah, meski berganti pelatih ataupun pemain, jika para pengurus FAM tidak ikut dirombak dengan orang yang pakar sepak bola.
(Ramdani Bur)