3. Lebih Menyerang di Sektor Kanan
Sebelum Rangnick resmi melatih Man United, ada perubahan yang terjadi di sektor kanan Manchester United, khususnya posisi bek. Aaron Wan-Bissaka yang biasanya menempati posisi posnya, diganti oleh Diego Dalot.
Hasilnya cukup impresif. Serangan Man United lebih mengalir dari kedua sayap. Pasalnya, Dalot lebih bisa melakukan umpan silang, dibandingkan Bissaka, yang lebih bermutu saat menjaga pertahanan.

2. Tetap Andalkan Cristiano Ronaldo
Rangnick saat saat melakukan konferensi pers pertamanya sebagai pelatih Man United mmeberikan pujian pada performa Cristiano Ronaldo saat timnya meraih kemenangan 3-2 atas Arsenal. Menurutnya, CR7 tetap prima meski sudah berusia 36 tahun.
“Setelah melihat Cristiano kemarin di babak kedua di usia 36, dia seorang oemain top yang luar biasa. Di usianya, saya belum pernah melihat pemain yang masih bugar secara fisik. Dia masih pemain yang dapat dengan mudah membuat perbedaan,” kata pelatih berusia 63 tahun itu.

Pada laga melawan Crystal Palace, CR juga dimainkan Rangnick sejak awal pertandingan. Keputusan itu sekaligus menepis kabar bahwa pelatih Jerman tersebut akan menepikan Cristiano Ronaldo saat dia melatih Man United.