LONDON - Tottenham Hotspur dibantai Chelsea 0-3 pada pekan kelima Liga Inggris 2021-2022 di Tottenham Hotspur Stadium, Minggu (19/9/2021). Selepas laga, Nuno Espirito Santo memebeberka penyebab timnya menderita kekalahan.
Menghadapi laga kali ini, The Lilywhites berada di posisi kurang bagus. pasalnya, mereka sudah gagal menang di dua laga sebelumnya usai kalah 0-3 dari Crystal palace dan imbang 2-2 saat melawan Rennes.
Sebenarnya Tottenham mampu mengatasi perlawanan Chelsea pada babak pertama. Namun, keadaan berubah pada paruh kedua, dan mulai semakin tertinggal.
Baca juga: Chelsea Permalukan Tottenham Hotspur, Thomas Tuchel Sanjung NGolo Kante
Dimulai dengan gol Thiago Silva pada menit ke-49. Disusul kemudian dengan torehan N’Golo Kante (57) dan Antonio Rudiger (90+2). Akibatnya, Tottenham kembali kalah.
Pelatih Tottenham, Nuno Espirito Santo mengakui timnya gagal menjaga konsistensinya. Mereka juga dianggap tak dapat berkembang, usai kebobolan terlebih dahulu.
“Pada babak pertama, kami dapat bermain dengan baik. Kami menekan dan sikap para pemain juga bagus, serta menciptakan peluang. Kami seharusnya berkembang dari hal itu,” kata Nuno di laman resmi klub, Senin (20/9/2021).
“Kami seharusnya juga mewaspadai masalah yang datang di paruh kedua. Kami kebobolan dari posisi set-piece dan hal itu begitu mengecewakan. Dari situ, situasinya semakin sulit. Kami tak bisa bersaing,” ujarnya.
“Kami tengah dihukum. Kami mengakhiri babak pertama dengan energi positif dan siap kembali bersaing. Tantangan selanjutnya adalah menjaganya sepanjang laga. Para penggemar layak mendapatkannya,” tutur Nuno.
Hasil ini sekaligus membuat Tottenham terjun ke posisi ketujuh klasemen sementara dengan poin 9. Mereka tertinggal empat angka dari Chelsea yang kini berada di puncak.
(Rachmat Fahzry)