ANSAN – Pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Shin Tae-yong terlihat sedang memantau langsung penampilan Asnawi Mangkualam saat membela timnya, Ansan Greeners. Asnawi dimainkan saat melawan Jeonnam Dragons dalam lanjutan K-League Challenge (kasta kedua Liga Korea), Minggu (11/4/2021).
Asnawi pada laga tersebut dimainkan sejak menit awal. Dia kembali menempati posisi favortinya, sebagai wing back kanan, setelah laga sebelumnya memainkan posisi penyerang kanan.
Baca juga: Ini Kata Asnawi Mangkualam Usai Debut Bersama Ansan Greeners
Akun Instagram Zona Timnas mengunggah foto Shin Tae-yong sedang berada di tribun. Dia disebut sedang melihat permainan Asnawi yang memainkan laga keduanya bersama Ansan Greeners.
Shin Tae-yong memang kembali ke negara asalnya, Korea Selatan untuk menjalani penyakit kronis yang diidapnya. Dia pulang kampung setelah terpapar virus corona.
Baca juga: Asnawi Mangkualam Tampil Khusus di Stasiun TV Terbesar Korea Selatan
Tae-yong sempat menjalani perawatan di rumah sakit di Korea Selatan. Setelah dinyatakan pulih, dia tetap memilih berada di negara asalnya.
Sementara Asnawi Mangkualam merupakan pemain yang direkomendasikan Shin Tae-yong ke pelatih Ansan Greeners, Kim Gil-sik.
Asnawi menjalani laga perdananya di Korea Selatan saat Ansan Greeners bermain pada babak putaran keempat Piala FA Korel. Dia berada di lapangan saat timnya melawan Yangpyeong FC pada Minggu, 28 Maret 2021.
Asnami bermain penuh sebagai bek kanan. Dia tampil ngotot hingga membantu timnya meraih kemenangan dengan skor 1-0.
Kim Gil-sik memuji penampilan Asnawi Mangkualam saat menjalani debut berama timnya. Dia meyakini penampilan Asnawi akan semakin berkembang.
“Saya pikir dia akan lebih baik di masa depan. Asnawi tidak kalah dengan pemain Korea dalam hal kecepatan dan daya juang,” kata dia saat itu
“Asnawi membutuhkan kemampuan beradaptasi di Korea. Asnawi akan lebih baik dari pemain lain tapi dia harus beradaptasi dalam hal kecepatan dan pernapasan. “Jika beradaptasi dengan baik, dia akan bisa bermain di di K-League (kasta tertinggi Liga Korsel),” pungkasnya.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)