NYON - Federasi Sepakbol Eropa (UEFA) berniat melangsungkan final Liga Champions di Amerika Serikat (AS). Otoritas sepak bola tertinggi di Benua Biru itu berencana melebarkan sayap kompetisi sepakbola mereka ke Negeri Paman Sam tersebut.
Wacana final di AS sebenarnya sudah dicetuskan Aleksander Ceferin pada 2016, tak lama setelah dirinya terpilih jadi Presiden UEFA. Namun tampaknya rencana baru akan berjalan pada 2025 mendatang.
Musim ini UEFA sudah memilih Istanbul sebagai tuan rumah final Liga Champions 2020-2021. Kemudian St Petersburg (2022), Munich (2023), dan Wembley (2024). Setelahnya UEFA memiliki rencana untuk menggelar laga pamungkas di New York.
Baca Juga: Piala Eropa U-19 2021 Resmi Batal
“Saya pikir itu (final di AS), mungkin sebuah ide di masa depan. Tetapi kami harus membicarakannya," kata Ceferin dikutip dari The Sun, Kamis (25/2/2021).
“Pergi dari Portugal ke Azerbaijan misalnya hampir sama dengan pergi ke New York. Jadi para penggemar, itu (datang ke AS) tidak akan jadi masalah," ujarnya.
Menggelar final di AS bukan satu-satunya wacana UEFA. Mereka juga berencana mengubah format dengan menambah jumlah tim peserta dari semula 32 menjadi 36.
