Bungkam Atletico, Thomas Tuchel Ingatkan Chelsea Jangan Kendur
BUCHAREST – Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, mengingatkan timnya untuk tidak kendur usai menaklukkan Atletico Madrid pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2020-2021. Sebab, Chelsea masih akan menghadapi banyak tantangan usai laga tersebut.
Pada laga yang dimainkan di Arena Nationala, Rabu (24/2/2021) dini hari WIB tersebut berhasil dimenangkan Chelsea dengan skor 1-0. Satu-satunya gol pada laga tersebut dicetak oleh Olivier Giroud pada menit 68.
Baca juga Chelsea Sikat Atletico, Tuchel: Hasil dan Gol Fantastis!
Tuchel pun mengaku sangat puas dengan performa anak asuhnya. Hal ini juga menjadi modal yang baik untuk Chelsea mengahadapi tantangan ke depan dengan melawan-melawan tim kuat seperti Manchester United, Everton, Liverpool dan Leeds United.
“Sejujurnya kami sekarang akan melawan Man United, Everton, Liverpool, dan Leeds. Jadi bagus seperti ini,” ungkap Tuchel, mengutip dari Goal, Rabu (24/2/2021).
Baca juga 5 Fakta Atletico Madrid vs Chelsea di Leg I 16 Besar Liga Champions
Meski begitu, Tuchel meminta anak asuhnya untuk tidak kendur dan bermalas-malasan. Sebab, lawan-lawan ke depan bukanlah tim yang mudah dikalahkan.
Belum lagi setelah melewati laga tersebut, Chelsea akan langsung melakoni leg kedua melawan Atletico. Namun begitu, ia mengaku akan memfokuskan diri pada empat laga ke depan sebelum menjalani laga kembali kontra Atletico.
“Kami tidak bisa merasa nyaman, kami tidak bisa malas. Permainan ini akan mendorong kami ke batas kami, kemudian kami memikirkan solusi kami untuk leg kedua,” tambah Tuchel.
Sayangnya, Chelsea akan kehilangan dua pemain pada laga kedua melawan Atletico. Mereka adalah Mason Mount dan Jorginho yang menerima skorsing kartu kuning. Tuchel pun cukup menyayangkan hal ini.
“Jangan lupakan Jorginho, kami akan kehilangan dua pemain krusial (di leg kedua), itu membuat segalanya tidak mudah bagi kami,” lanjutnya.
“Saya sangat senang dengan penampilan semua orang, termasuk Mason tentunya,” pungkas pelatih berpaspor Jerman tersebut.
(Rachmat Fahzry)
