OLAHRAGA futsal sekilas seperti sepakbola karena sama-sama mengolah bola. Futsal dan sepakbola juga mengandalkan ketahanan fisik. Selain itu, kedua olahraga ini juga mengandalkan kecerdikan pelatih, manager dan pemain sentral.
Di dalam sepakbola, pada umumnya pemain tengah, dan pemain depan, maupun pemain yang memiliki peran besar, adalah bintang lapangan. Mereka seringkali menjadi ikon atau bintang sebuah tim.
Baca juga: Tim Futsal Maluku Utara Jaga Kekompakan dengan Game Ringan
Sebut saja Jordan Henderson (Liverpool), Philippe Coutinho (Barcelona), Luiz Suarez (Atletico Madrid), Kylian Mbappe (PSG) dan masih banyak bintang lapangan lainnya, yang memiliki posisi sebagai gelandang maupun penyerang.

Namun, tidak begitu di dalam olah raga futsal. Dalam futsal jumlah pemain yang bermain dalam satu tim hanya lima pemain, termasuk kiper. Karena itu, dalam futsal kolektivitas menjadi lebih utama dibanding keterampilan individu.
Lantas, apakah sebutan posisi pemain dalam olahraga futsal?
1. Kiper
Seperti halnya sepakbola, dalam futsal ada peran kiper yang tugasnya menjaga gawang. Satu-satunya posisi yang punya privilege boleh memegang bola. Meski posisinya menjaga gawang di belakang, dalam kondisi tertentu, kiper bisa maju untuk mencetak gol.
Baca juga: Persiapan Terhambat Covid-19, Tim Futsal Papua Tetap Incar Emas di PON 2021
2. Anchor
Dalam futsal, ada posisi bernama anchor. Ya, seperti maknanya yang berarti jangkar, anchor bertugas ganda. Sebagai pemain bertahan sekaligus pengatur serangan. Ibaratnya, ia gabungan antara bek dan mildfielder dalam sepakbola.
Anchor harus kuat dalam penguasaan bola, anchor juga posisi pertama yang memulai serangan. Saat tim terkena serangan, anchor pula yang bertanggung jawab sebagai pemain bertahan. Itu alasan, anchor harus punya kemampuan paling mumpuni.