NYON – Larangan dari Pemerintah Jerman untuk pendatang asal Inggris membuat laga-laga 16 Besar Liga Champions 2020-2021 terancam batal digelar. Federasi Sepakbola Eropa (UEFA) bergerak cepat dengan memindahkan venue pertandingan Liga Champions, salah satunya Borussia Monchengladbach vs Manchester City.
Seperti diketahui, Pemerintah Jerman menerapkan kebijakan ketat soal pendatang. Mereka yang datang dari Inggris, dilarang memasuki wilayah Jerman guna mencegah penyebaran virus Corona varian baru. Larangan tersebut juga berlaku untuk pertandingan sepakbola di level elite.
Baca juga: UEFA Tentukan Tempat Baru untuk Laga RB Leipzig vs Liverpool di Liga Champions 2020-2021
Kebijakan dari Pemerintah Jerman itu mengancam keberlangsungan dua laga Leg I 16 Besar Liga Champions 2020-2021. RB Leipzig dan Borussia Monchengladbach harus putar otak agar tidak kehilangan hak sebagai tuan rumah serta dinyatakan kalah WO.
Bekerja sama dengan UEFA, RB Leipzig sepakat memindahkan venue laga kontra Liverpool ke Puskas Arena, Budapest, Hungaria. Venue netral memang menjadi opsi paling masuk akal. Begitu juga dengan laga Borussia Monchengladbach vs Man City yang juga dipindah ke Puskas Arena.
Baca juga: Beda Nasib dengan Liverpool, Lazio Boleh Bertandang ke Markas Bayern Munich
“UEFA mengonfirmasi laga leg I Babak 16 Besar Liga Champions 2020-2021 antara Borussia Monchengladbach dan Manchester City sekarang akan digelar di Puskas Arena di Budapest,” bunyi pernyataan tersebut, disitat dari situs resmi UEFA, Selasa (9/2/2021).
“Tanggal pertandingan (25 Februari 2021) dan waktu sepak mula (03.00 WIB) tidak berubah,” sambung pernyataan itu lagi.