MANCHESTER – Aston Villa harus meraih hasil mengecewakan ketika melakoni lanjutan Liga Inggris musim 2020-2021. Menghadapi Manchester United, skuad The Villans –julukan Villa– harus menyelesaikan laga dengan kekalahan 1-2 dari lawannya.
Dalam pertandingan yang dimainkan di Old Trafford Stadium tersebut, Villa memang tampil kurang begitu mengesankan sejak menit awal. Bahkan Villa harus rela kebobolan lebih dahulu oleh Man United melalui aksi dari Anthony Martial di menit ke-40.
Setelah kebobolan, Villa sendiri berhasil memperbaiki performanya untuk bisa menyamakan kedudukan. Alhasil, Villa berhasil mewujudkan target mereka tersebut ketika pertandingan berjalan 58 menit melalui aksi Bertrand Traore.
Akan tetapi harapan Villa untuk setidaknya membawa pulang satu poin dari kunjungan mereka ke markas Man United sirna di menit ke-61. Ya, Man United berhasil kembali unggul 2-1 melalui eksekusi penalti Bruno Fernandes.
Baca Juga: Man United vs Aston Villa, Paul Pogba Minta Shaw Pura-Pura Jatuh di Kotak Penalti
Pada proses terjadinya penalti, gelandang andalan Man United, Paul Pogba, terlihat mendapatkan gangguan kecil dari salah satu pemain Villa. Wasit yang memimpin laga, Michael Oliver, pun langsung menunjuk titik putih.
Seusai pertandingan, pelatih Villa, Dean Smith, pun memberikan komentar soal hadiah penalti yang didapatkan Man United di laga tersebut. Smith pun mengaku sangat kecewa lantaran wasit dengan mudah memberikan tim asuhannya hukuman penalti, tanpa lebih dahulu melihat tayangan VAR.
Pasalnya, Smith memiliki keyakinan besar bahwa Pogba terjatuh bukan karena dilanggar oleh pemain Villa, melainkan tersandung sendiri. Smith merasa Villa tidak layak mendapatkan hukuman penalti tersebut.
“Saya pikir itu adalah penalti pada saat itu, tetapi saya melihatnya setelah pertandingan dan melihat dia (Pogba) tersandung sendiri. Saya tidak mengerti mengapa Michael (Oliver) tidak bisa melihatnya,” ucap Smith, sebagaimana dikutip dari Metro, Sabtu (2/1/2021).
“Itulah gunanya VAR, bukan? Dia tersandung sendiri. Terdapat jarak dalam sepakbola. Saya telah melihatnya lagi, dan saya rasa itu bukan penalti. Kami tahu kami sedang dalam perjalanan yang baik saat ini,” sambung pelatih berusia 49 tahun tersebut.
“Kami yakin kami punya lima kedatangan kunci dengan para pemain yang sudah siap di Liga Inggris sekarang. Ini baru musim kedua kami di divisi ini, tetapi berkompetisi di sini dan melawan Liverpool serta Arsenal menunjukkan perjalanan kami berjalan baik sejauh ini,” tuntasnya.
(Ramdani Bur)