"Menghadapi mereka akan jadi pertandingan yang sulit. Saya tahu pelatihnya. Dia dulu rekan setim saya, kami bermain bersama di Lazio," ucap Nedved, dilansir dari laman resmi UEFA, Selasa (14/12/2020).
"Dia pelatih yang sangat bagus. Dia memainkan pola 3-5-2 yang rapi. Jadi, buat kami, ini akan jadi dua leg yang sulit," tuturnya.

Nedved berharap Juventus mampu melewati hadangan Porto. Dia tidak mau Juventus mengulang mimpi buruk mereka di 16 besar musim lalu. Cristiano Ronaldo dkk tersingkir oleh Olympique Lyonnais meski agregat sama kuat 2-2 karena kalah agresivitas gol tandang.
"Saya rasa kami bisa dianggap unggulan, itu bukan masalah. Masalahnya adalah mencapai momen itu dalam kondisi puncak, kami tidak mampu melakukannya musim lalu," kata legenda Juventus tersebut.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)