Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kecewa Juventus vs Napoli Batal Digelar, Agnelli: Sudah Ada Protokolnya!

Wikanto Arungbudoyo , Jurnalis-Senin, 05 Oktober 2020 |03:03 WIB
Kecewa Juventus vs Napoli Batal Digelar, Agnelli: Sudah Ada Protokolnya!
Andrea Agnelli kecewa kepada Napoli (Foto: Juventus)
A
A
A

TURIN – Presiden Juventus, Andrea Agnelli, kecewa karena Napoli batal datang ke Turin untuk menjalani pertandingan. Menurutnya, protokol pertandingan di tengah pandemi Covid-19 tidak diikuti dengan benar oleh tim tamu. Sebab, otoritas kesehatan lokal (ASL) tidak akan mengintervensi jika protokol diikuti.

Sebagaimana diberitakan, laga pekan ketiga Liga Italia 2020-2021 antara Juventus vs Napoli di Stadion Allianz, pada Senin (5/10/2020) dini hari WIB batal digelar. Sebab, skuad I Partenopei tidak kunjung hadir di stadion hingga waktu sepak mula, sekira 01.45 WIB.

Terungkap kemudian, seluruh skuad Napoli tengah berada di markas latihan klub karena menjalani isolasi mandiri. Hal itu dilakukan setelah Eljif Elmas dan Piotr Zielinski diketahui positif terpapar Covid-19. Kontroversi lantas terjadi karena kubu Napoli mengklaim dilarang bepergian oleh ASL.

Baca juga: Tim Tamu Tidak Datang, Laga Juventus vs Napoli Batal Digelar

Skuad Juventus saat menghadapi AS Roma (Foto: Juventus)

Andrea Agnelli lantas angkat bicara mengenai hal tersebut. Pria berkebangsaan Italia itu meminta kejelasan dari pihak-pihak terkait. Sebab, protokol yang dirancang sudah cukup jelas. Kendati ada 1-2 personel klub yang dinyatakan positif Covid-19, pertandingan harus tetap berlangsung.

“Kami butuh kejelasan. Ada protokol yang sangat jelas untuk kondisi seperti ini. Situasinya cukup bisa diprediksi, bahwa akan ada 1-2 kasus Covid-19 di skuad yang akan turun. Dalam situasi itu, klub wajib mengikuti protokol yang sudah disusun,” ujar Andrea Agnelli, dikutip dari Football Italia, Senin (5/10/2020).

“Mereka yang positif akan menjalani isolasi mandiri di sebuah fasilitas yang disepakati dengan ASL. Itu memungkinkan kami terus berlatih dan bertanding sementara tes dilakukan secara reguler. Juventus sendiri menemukan dua kasus positif belum lama ini, tetapi kami segera masuk ke ‘gelembung’ dan siap menjalani pertandingan,” imbuh pria yang juga menjabat Presiden Asosiasi Klub-Klub Eropa (ECA) itu.

Lebih lanjut, Agnelli kembali menegaskan bahwa sudah ada protokol yang jelas. Fokus pada kesehatan masyarakat memang tidak boleh diabaikan, tetapi protokol sudah dirancang sedemikian rupa agar sepakbola bisa terus berlangsung.

“Jika kami mengalami situasi seperti ini, maka kami akan melihat kepada protokol dan kemudian melakukannya untuk situasi individu. Fokus memang harus tetap pada kesehatan publik, tetapi protokol ini dirancang untuk mengizinkan kami terus bekerja,” tukas Andrea Agnelli.

Pria berusia 44 tahun itu menolak berkomentar apakah protokol harus diubah atau tidak. Sebab, Napoli tidak terbang ke Turin akibat rekomendasi dari ASL. Ia malah menyebut Presiden Napoli Aurelio De Laurentiis seharusnya memperhatikan aturan yang sudah ada.

“Ia mengirim pesan untuk menunda pertandingan, yang mana bisa jadi sah. Namun, sudah ada peraturan yang jelas dan kami harus mematuhinya. Setiap industri memiliki aturan tersendiri dan jika kami tidak mengikutinya, maka itu bukan hanya kesalahan sebagai profesional, tetapi juga warga negara,” tutupnya.

(Mochamad Rezhatama Herdanu)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement