SASSUOLO – Skor 3-3 mewarnai hasil akhir pertandingan antara Sassuolo vs Juventus pada pekan 33 Liga Italia 2019-2020, Kamis (16/7/2020) dini hari WIB, di Stadion Mapei. Juru taktik tuan rumah, Roberto De Zerbi, menyesalkan kegagalan meraih poin penuh yang disebutnya karena terlalu hormat pada Si Nyonya Tua.
Juventus sesungguhnya mampu unggul dua gol dalam waktu 15 menit pertama lewat kaki Danilo dan Gonzalo Higuain. Sayangnya, setelah itu penampilan mereka menurun. Sassuolo mampu bangkit dan melesakkan tiga gol lewat Filip Djuricic, Domenico Berardi, dan Francesco Caputo.
Unggul 3-2, I Neroverdi siap merayakan kemenangan. Akan tetapi, pada menit 64, Alex Sandro menggagalkan kemenangan tuan rumah. Skor akhir menjadi 3-3. Kedua kesebelasan harus puas berbagi angka pada pekan 33 Liga Italia 2019-2020.
Baca juga: Penyebab Juventus Gagal Menang dalam 3 Laga Terkini Liga Italia 2019-2020

Pelatih Sassuolo, Roberto De Zerbi, menyesalkan cara anak asuhnya kebobolan tiga gol tersebut. Sebab, lini belakang timnya justru malah mengubah kebiasaan marking hingga kesulitan. Menurutnya, hasil tersebut tercipta karena tuan rumah terlalu menaruh hormat kepada Juventus.
“Saya memuji anak-anak karena menampilkan performa hebat. Satu-satunya penyesalan adalah pada 15 menit pertama. Kami merasa tekanan begitu intens sehingga terlalu menaruh rasa hormat kepada Juventus,” papar Roberto De Zerbi, dikutip dari Football Italia, Kamis (16/7/2020).
“Saya juga sebal dengan cara kami kemasukan tiga gol. Sebab, kami mengubah marking dan kesulitan. Soal gol Danilo, kami tahu mereka secara rutin melakukan hal seperti itu, tetapi tetap kebobolan. Jadi, itu sulit diterima,” imbuh pria berkebangsaan Italia tersebut.