MEMILIKI kakak yang juga seorang pemain sepakbola merupakan anugerah. Pasalanya, sang adik bisa meminta informasi yang sangat berguna dari sang kakak, yang lebih dulu jadi pemain sepakbola profesional. Seorang kakak juga bisa mengarahkan adiknya untuk mencapai tujuannya menjadi pesepakbola.
Di dunia sepakbola, ada begitu banyak saudara sekandung yang muncul sebagai pesepakbola profesional. Kadang mereka menjadi rekan setim, tapi ada pula yang bersaing sebagai lawan.
5. Yaya dan Kolo Toure
Toure bersaudara telah merasakan kesuksesan bersama klubnya masing-masing serta tim nasional mereka. Mereka pernah setim saat di Manchester City dan keduanya bermain untuk tim nasional yang sama, Pantai Gading.
Yaya relatif sukses daripada kakak laki-lakinya Kolo. Yaya pernah dinobatkan dengan penghargaan sebagai pemain terbaik Afrika (African Player of The Year) empat kali berturut-turut.
Baca juga: 5 Pemain Bintang yang Terkenal Setia Ini Bakal Pergi di Musim Panas 2020
Baca juga: 5 Fakta Tersembunyi dari Georgina Rodriguez, Kekasih Cristiano Ronaldo
Sementara itu, Kolo Toure merupakan salah satu pemain Arsenal saat tim Meriam London tak terkalahkan ketika menjuarai Liga Inggris 2003-2004.
Selain itu, kedua bersaudara ini membantu Manchester City memenangkan gelar Liga Inggris 2011-2012. Mereka juga membantu Pantai Gading memenangkan Piala Afrika 2015.
4. Paolo dan Fabio Cannavaro
Abang-adik ini pernah bermain bersama di Parma. Fabio lebih sukses daripada adiknya, Paolo. Sang abang, Fabio, sangat sukses. Dia memenangkan penghargaan sebagai Pemain Terbaik Dunia dan Ballon d'Or pada 2006 berkat keberhasilannya membawa Italia juara Piala Dunia 2006.
Sementara itu, prestasi terbaik Paolo membantu Hellas Verona mencapai semifinal Piala UEFA pada 2005, membantu Napoli memperoleh promosi ke Serie A Italia 2007 dan Liga Champions 2011. Ia juga membantu Napoli memenangkan Coppa Italia pada 2012.