LONDON – Gelandang Tottenham Hotspur, Lucas Moura, menganggap pertengkaran antara Hugo Lloris dan Son Heung-min di laga kontra Everton adalah hal normal. Menurutnya perkelahian tersebut menunjukkan bahwa skuad memiliki keinginan untuk meraih kesuksesan.
Perselisihan terjadi ketika kedua pemain saling ribut ketika laga babak pertama berakhir. Hal itu dimulai saat Lloris tiba-tiba berlari ke arah Son dan seakan meluapkan kekesalannya kepada pemain berpaspor Korea Selatan itu.

Seperti tak terima, Son kemudian membalas kemarahan Lloris dengan menantang sang kapten. Alhasil perkelahian pun tak terhindarkan walau akhirnya para pemain Tottenham yang lain langsung melerai keduanya.
Keributan keduanya terjadi karena Lloris merasa kesal dengan Son yang dianggap tidak bermain total di akhir babak pertama. Karena itu, ia meluapkan kekesalannya kepada Son ketika wasit menghentikan laga babak pertama.
Baca juga Lloris dan Son Heung-min Berbaikan sejak Awal Babak Kedua Laga Tottenham vs Everton
Meski begitu, ketika istirahat selesai, Lloris dan Son terlihat saling berpelukan sebelum melanjutkan babak kedua. Perdamaian keduanya pun sekaan menghentikan segala keributan yang sudah mereka alami beberapa menit lalu.
Moura yang menyaksikan keributan itu pun menganggap pertengkaran kedua rekannya adalah hal wajar. Ia merasa pertengakaran Son dan Lloris menunjukkan bahwa setiap pemain ingin rekannya bisa menjaga kualitas bermain demi mengamankan kemenangan.