ROMA – Kepala Komunikasi Lazio, Arturo Diaconale, mengkritik megabintang Juventus Cristiano Ronaldo yang memilih berlatih di Stadion Madeira di tengah pandemi virus corona. Diaconale menilai , Federasi Sepakbola Italia (FIGC) maupun Lega Serie A (operator kompetisi) seperti pilih kasih dalam mengeluarkan kebijakan.
Baru-baru ini atau pada Jumat 10 April 2020, Ronaldo terlihat berada di Stadion Madeira yang notabene markas klub Liga Portugal, Nacional. Saat itu, Ronaldo berlatih bersama sejumlah orang secara leluasa.
(Ronaldo saat berlatih di Stadion Madeira)
Banyak pihak menilai, Ronaldo mendapat hak istimewa dari pemerintah setempat karena status megabintang yang disandangnya. Akan tetapi, anggapan tersebut ditolak dinas kesehatan setempat. Mereka mengaku sama sekali tidak memberi hak istimewa kepada Ronaldo maupun siapa pun.
Sekadar informasi, berbeda dengan negara Eropa lainnya, Portugal merupakan negara yang masih mengizinkan warganya bepergian ke luar rumah di tengah pandemi virus corona. Hanya saja, masyarakat diminta menerapkan social dan physical distancing.
BACA JUGA: Olahraga di Rumah, Cristiano Ronaldo Turut Libatkan sang Anak
Lantas, apa yang membuat Diaconale marah? Ia kesal karena di saat pemain-pemain Lazio tak biasa berlatih seperti biasa di Italia, personel Juventus dapat berlatih normal di negara lain. Sekadar diketahui, seluruh pemain Lazio tetap berada di Italia di tengah pandemi virus corona.