Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Van Dijk Ceritakan Bagaimana Masa Karantinanya di Tengah Wabah Virus Corona

Andika Pratama , Jurnalis-Jum'at, 03 April 2020 |05:29 WIB
Van Dijk Ceritakan Bagaimana Masa Karantinanya di Tengah Wabah Virus Corona
Virgil van Dijk (Foto: Twitter/@VirgilvDijk)
A
A
A

LIVERPOOL – Kompetisi sepakbola di Inggris tengah dihentikan untuk sementara waktu karena wabah virus Corona (COVID-19). Alhasil, para pesepakbola yang biasa bergelut di lapangan pun melakukan karantina mandiri untuk menghindari sekaligus memutus rantai penyebaran virus yang menyerang saluran pernapasan tersebut.

Bek tengah Liverpool, Virgil van Dijk pun menceritakan bagaimana masa karantina mandirinya. Van Dijk awalnya cukup kaget menghadapi kenyataan bahwa ia harus beraktivitas di rumah dalam waktu yang lama. Sebab, sudah menjadi kebiasaan bagi Van Dijk berpergian jauh dengan Liverpool guna melakoni pertandingan.

Virgil van Dijk (Foto: Twitter/@VirgilvDijk)

Van Dijk sebelumnya mengira bahwa masa karantina karena wabah penyakit hanya ada di acara televisi (TV) atau film. Akan tetapi, sekarang Van Dijk merasakan pengalaman itu di kehidupan nyata. Pemain berusia 28 tahun tersebut menyebut sekarang adalah waktu yang gila.

BACA JUGA: Van Dijk Minta Semua Orang Saling Bantu Perangi Virus Corona

Namun, Van Dijk sadar bahwa ia harus beradaptasi dengan keadaan ini secepatnya. Karantina mandiri di rumah adalah hal yang penting untuk dilakukan untuk memerangi virus Corona. Van Dijk menegaskan yang paling penting sekarang adalah keamanan semua orang.

“Jelas ini hal yang nyata, sedikit gila. Anda belum pernah mengalami hal-hal seperti ini sebelumnya, Anda melihat hal-hal seperti ini di acara TV atau film, hal-hal yang Anda tidak pernah benar-benar hadapi. Kenyataannya adalah ini adalah waktu yang gila saat ini. Yang paling penting adalah keamanan semua orang, itu yang utama dan yang paling penting saat ini,” kata Van Dijk, seperti yang dikutip laman resmi Liverpool Indonesia, Jumat (3/4/2020).

Per Kamis 2 April 2020, tercatat 29.865 orang positif terjangkit virus Corona di Inggris. Kemudian 2.357 orang Inggris telah kehilangan nyawanya dan 179 pasien dinyatakan sembuh. Keadaan yang tidak jauh berbeda juga terjadi di belahan dunia lainnya, sehingga semua orang harus bersatu melawan virus Corona sehingga sepakbola bisa cepat kembali.

(Ramdani Bur)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement