MANCHESTER – Pandit sepakbola, Tony Cascarino menilai Manchester City telah kehilangan sosok pemimpin pada musim 2019-2020. Cascarino menyatakan kepergian Vincent Kompany dari Etihad Stadium ke Anderlecht pada akhir musim lalu membuat Man City terpuruk seperti sekarang.
Kepergian Kompany membuat Man City kehilangan sosok pemimpin di ruang ganti pemain. Man City sejatinya masih punya pemain berkarakter pemimpin seperti Kevin de Bruyne, David Silva dan Sergio Aguero tetapi mereka memimpin dengan cara yang berbeda.
Sementara itu, Cascarino menilai kepemimpinan Kompany mampu membawa keseimbangan di ruang ganti. Kompany mampu menjadi penyeimbang saat sang Pelatih, Josep Guardiola meminta terlalu banyak kepada para pemain Man City. Sejak Kompany pergi maka keseimbangan itu telah hilang dari Man City.
BACA JUGA: Guardiola Khawatir Man City Terlempar dari 4 Besar
Saat Man City kehilangan laju positifnya maka Liverpool menampilkan performa positif dan konsisten pada musim ini. Liverpool belum terkalahkan dalam 18 pertandingan terakhir di Liga Inggris dengan rincian 17 kemenangan dan satu hasil imbang. Keadaan itu semakin memperkecil peluang Man City untuk mempertahankan gelar juara Liga Inggris mereka.
“Man City bukan tim mereka (yang musim lalu). Mereka bukan tim seperti tahun lalu, mereka adalah sejumlah personel yang hilang karena cedera atau telah meninggalkan klub, seperti Kompany,” ujar Cascarino, melansir dari Talksport, Minggu (29/12/2019).

“Akan tetapi, meskipun mereka tidak lagi memiliki pemimpin seperti Kompany, Kevin de Bruyne adalah seorang pemimpin, David Silva adalah seorang pemimpin, Sergio Aguero adalah seorang pemimpin, mereka semua memimpin dengan cara yang berbeda. Tapi Kompany membawa keseimbangan ke ruang ganti,” sambung Cascarino.
“Dia (Kompany) adalah penyeimbang yang hebat bagi Guardiola dan menenangkan ruang ganti ketika Guardiola mungkin telah menggenjotnya terlalu jauh. Dia memberi keseimbangan besar kepada klub, dan keseimbangan itu sudah hilang sekarang,” pungkasnya.
(Bagas Abdiel)