“Saya pernah merasakan menjadi pemain terbaik di sini, saya pernah menjadi top skor di sini, saya juga pernah juara di sini. Namun, demikian saya juga pernah patah kaki di sini, saya pernah depresi di sini, dan saya pernah dianggap pengkhianat di sini. Akan tetapi, dalam segala kondisi yang saya alami itu, kalian semua tetap berada di belakang saya,” kata Bambang di ucapan perpisahannya itu, Selasa (17/12/2019).
“Untuk itu saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya dari lubuk hati saya yang paling dalam. Perjalanan seorang pesepakbola bukan tentang seberapa jauh dia melangkah atau seberapa cepat dia sampai, namun tentang makna dari perjalanan apa yang dia lalui dan jejak apa yang ditinggalkan. Semoga di waktu saya bersama Persija saya bisa meninggalkan kesan yang baik di mata Anda sekalian,” tambahnya.

Ingin meninggalkan kesan yang baik menjadi inti dari pernyataan perpisahan itu. Bambang berharap segala perjuangannya di Persija bisa memberikan makna yang baik untuk para Jakmania dan Persija. Dengan pernyataan tersebut berakhir, Bambang pun pamit.
(Djanti Virantika)