Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Guardiola Nilai Laga Man City Kontra Liverpool Luar Biasa

Andika Pratama , Jurnalis-Senin, 05 Agustus 2019 |04:18 WIB
Guardiola Nilai Laga Man City Kontra Liverpool Luar Biasa
Josep Guardiola (Foto: AFP)
A
A
A

LONDON Manchester City baru saja menjuarai trofi perdana mereka saat menaklukkan Liverpool dalam drama adu penalti dengan skor akhir 5-4 di Stadion Wembley, Minggu 4 Agustus 2019, malam WIB. Kemenangan itu membuat Man City berhak mengklaim diri mereka sebagai juara Community Shield 2019.

Laga yang berjalan sengit hingga babak adu penalti itu membuat Guardiola takjub. Pasalnya, kedua tim sama-sama menunjukkan kemampuan dan kualitas terbaiknya di atas lapangan. Penguasaan bola khas Man City bertarung sengit melawan tekanan tinggi andalan Liverpool.

Man City (Foto: Twitter/@OptaJoe)

Benturan antara dua sistem permainan sepakbola terbaik saat ini tersebut membuat laga berjalan dengan luar biasa. Meski laga itu termasuk dalam kalender pramusim tetapi intensitas yang ada di lapangan berkata sebaliknya.

BACA JUGA: Man City dan Liverpool Diyakini Akan Bersaing Lagi Musim Ini

Guardiola juga mengakui bahwa Man City amat kewalahan meladeni Liverpool terutama pada babak kedua. Pasalnya, kondisi fisik para pemain Man City mulai menurun serta Liverpool mengubah strategi dengan lebih mengandalkan umpan-umpan panjang.

Liverpool (Foto: Twitter/@LFC)

Perubahan strategi Liverpool berbuah gol sundulan Joel Matip pada menit 77. Gol Matip membuat Liverpool menyamakan kedudukan jadi 1-1 setelah sebelumnya tertinggal melalui aksi Raheem Sterling pada menit 13. Pemenang laga pun harus ditentukan melalui babak adu penalti.

Namun, kemenangan tetap menjadi milik The Citizens –julukan Man City– setelah penendang kedua Liverpool, Georginio Wijnaldum, gagal mencetak gol. Man City menang 5-4 atas Liverpool sehingga berhak mengangkat trofi Community Shield 2019.

“Final yang luar biasa dari kedua belah pihak, tidak ada tim yang bisa mendominasi selama 90 menit. Kami memiliki momen yang sangat baik, dalam 15 menit terakhir kami kelelahan dan mereka memiliki peluang untuk memenangkan pertandingan. Gelar juara pertama musim ini ada di depan mata kami. Di babak kedua mereka bermain bola panjang dan kami tidak memenangkan bola kedua. Kami tidak bisa mengendalikannya,” papar Guardiola, seperti yang dikutip dari BBC, Senin (5/8/2019).

"Itu adalah ujian yang bagus untuk kedua tim. Sangat menyenangkan bagi para pemain untuk menyadari apa yang akan mereka hadapi musim ini. Pada level ini perbedaannya tidak ada apa-apanya. Satu penalti, satu poin,” tutup eks Pelatih Barcelona itu.

(Andika Pratama)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement