LEICESTER –Liverpool harus mengakui keunggulan Leicester City dalam pertandingan Piala Liga Inggris 2017-2018 yang berlangsung Rabu (20/9/2017) dini hari WIB. Bertindak sebagai tim tamu, Liverpool tunduk dengan skor 0-2.
Tampil di King Power Stadium, tim berjuluk The Reds itu tertinggal 0-1 melalui gol Shinji Okazaki di menit 65. Tak berselang lama, Leicester kembali membobol gawang Daniel Ward di menit 78. Laga pun ditutup dengan kemenangan Leicester 2-0.
Baca juga: Sarangkan 2 Gol Tanpa Balas, Leicester Bungkam Liverpool di King Power Stadium
Menanggapi hasil itu, pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, mengaku kurang beruntung karena sejatinya tim asuhannya tampil lebih baik di babak kedua. Namun, sejak kebobolan gol di babak kedua, Andrew Robertson dan kawan-kawan lebih banyak bertahan. Lebih parah lagi, koordinasi dua bek tengah antara Joe Gomez dan Ragnar Klavan tak berjalan baik. Alhasil, Liverpool takluk 0-2.
“Kami tetap tim yang bagus, saya tahu itu. Namun sayangnya, kami tidak bisa merasakan itu di laga kontra Leicester, padahal Liverpool jauh lebih baik di babak pertama ketimbang Leicester,” ungkap Klopp, seperti dikutip dari laman resmi tim, Rabu (20/9/2017).
Baca juga: Lakukan Pelanggaran Homophobic, Tiga Penggemar Leicester City Dihukum Larangan Menonton di Stadion
“Tapi itulah yang kadang bisa terjadi di sepakbola. Kami kurang beruntung di satu atau dua momen. Jika berikutnya kami mengizinkan dua gol seperti itu terjadi, maka laga berikutnya akan susah,” sambung pelatih berpaspor Jerman itu.
“Liverpool seharusnya bisa mencetak tiga gol, tapi karena pemain membiarkan banyak sisi terbuka, maka kami harus bertahan. Dalam situasi seperti ini, Anda memang harus mempertahankan dengan lebih baik jika ingin menang,” tutup Klopp getir.
(Fetra Hariandja)