MADIUN - Setelah melakukan penundaan kick-off Piala Kemerdekaan, Tim Transisi membuat perubahan venue. Grup D yang dihuni mayoritas tim Jawa Timur, urung bertanding di Gelora Bangkalan, Madura. Grup ini akan dialihkan ke Stadion Wilis, Madiun.
Pihak Tim Transisi melalui Cheppy Wartono mengatakan pemindahan venue tersebut atas dasar kesiapan akomodasi. Jika digelar di Bangkalan, tim kontestan bakal menginap di Surabaya dan itu dianggap kurang representatif. Sementara Madiun lebih siap dari sisi akomodasi.
Keputusan itu membuat Madiun Putra FC (MPFC) "ketiban rezeki". Mereka akan mendapatkan keuntungan sebagai tuan rumah, karena Stadion Wilis menjadi markas mereka selama ini. Keuntungan nyata jelas dari aspek supporter dan kepercayaan diri tim.
Manajemen MPFC berharap status tuan rumah bisa meningkatkan daya juang tim yang sudah berupaya maksimal mempersiapkan diri untuk ajang ini. "Saya juga baru mendengar keputusan itu. MPFC akan berupaya menjadi tuan rumah yang baik," kata Harminto, Wakil Ketua Umum MPFC.