MADRID – Legenda Real Madrid, Emilio Butragueno kecewa dengan hasil imbang yang diraih mantan timnya. Menghadapi rival sekota, Atlético Madrid, pasukan Carlo Ancelotti itu hanya mampu menyudahi leg pertama babak perempatfinal Liga Champions dengan skor 0-0.
Menurut pria yang kini menjabat sebagai Direktur Olahraga Madrid itu, Iker Casillas Cs sukses mendikte permainan pasukan Diego Simeone pada interval pertama. Berdasarkan data statistik, Los Blancos menguasai 63 persen pertandingan.
Madrid juga sukses merangkai sederet peluang emas untuk menodai gawang Jan Oblak. Akan tetapi, mimpi untuk melakukan revans dan membungkam publik V Vicente Calderón.
“Madrid memiliki paruh pertama yang brilian, tetapi tidak mendapat hasil yang diinginkan. Sebab Oblak tampil dengan hebat,” kata Butragueno, melansir AS, Rabu (15/4/2015).
Sedangkan babak kedua, Butragueno mengatakakan bahwa Madrid bekerja lebih keras. Hal tersebut lantaran Los Rojiblancos mengubah strategi permainan.
“Babak kedua lebih berimbang dan Madrid harus bekerja lebih keras untuk menciptakan peluang. Sayang, kami membuang sebuah kesempatan bagus karena tidak memanfaatkan peluang di 45 menit pertama,” sambungnya.
(Rintani Mundari)