TURIN – Bek Juventus, Giorgio Chiellini, menyebut pendekatan awal yang dipersiapkan pelatih Massimiliano Allegri hampir menjadi bumerang bagi mereka. Beruntung pertahanan Bianconeri masih tangguh dan berhasil menyerap seluruh serangan balik AS Monaco.
Seperti diketahui, Juve sukses membungkus kemenangan dalam leg pertama perempatfinal Liga Champions 2014-2015. Terimakasih kepada eksekusi penalti meyakinkan dari Arturo Vidal, usai pelanggaran kontroversial Ricardo Carvalho kepada Alvaro Morata.
“Kami tahu laga ini akan sulit, namun kami tetap menjaga performa. Pendekatan awal kami salah dan nyaris menjadi bumerang. Kami meninggalkan ruang besar untuk striker Monaco dalam melepaskan serangan balik,” kata Chiellini kepada Sky Sport, Rabu (15/4/2015).
“Kami sebenarnya mengira mereka tak akan membiarkan kami mengambil kendali pertandingan, seperti yang dilakukan Borussia Dortmund. Kami kerepotan pada 20 menit pertama, baru setelahnya mulai sedikit santai,” tambahnya.
Lebih lanjut, pria yang menjadi korban aksi gigit Luis Suarez di Piala Dunia 2014 itu juga telah membayangkan laga sulit saat mereka bertandang ke markas Monaco pada 23 April 2015 dini hari WIB.
“Ini situasi yang sama ketika kami jumpa Dortmund. 1-0 tak jauh berbeda dengan 2-1. Kami tahu leg kedua akan berjalan lebih sulit dari pertandingan tadi,” terusnya.
(Fetra Hariandja)