Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Prandelli: Praktek Catenaccio Ancelotti Atraktif

Randy Wirayudha , Jurnalis-Jum'at, 09 Mei 2014 |09:39 WIB
Prandelli: Praktek <i>Catenaccio</i> Ancelotti Atraktif
Carlo Michaelangelo Ancelotti (Foto: Sergio Perez/REUTERS)
A
A
A

ROMA – Kendati dua leg semifinal antara Real Madrid dan Bayern Munich sudah berlalu beberapa pekan ke belakang, namun praktek permainan bertahan Madrid arahan Carlo Ancelotti masih menyisakan opini miring.
 
Dengan banyak persediaan kualitas di atas rata-rata pada skuadnya, Ancelotti dikritik lantaran memilih menerapkan catenaccio dan mengandalkan counter attack cepat untuk menyakiti Bayern, baik di Santiago Bernabéu maupun di Allianz Arena.
 
Di antara para pengkritik, kolega sekaligus kompatriot Ancelotti, Cesare Prandelli memilih berdiri di belakang Don Carletto. Buat Prandelli, praktek defensif Ancelotti bukan hal haram untuk diterapkan.
 
“Pemikiran dari sepakbola yang bagus sebaiknya tidak diklasifikasikan dan jadi bahan kritik antara pelatih dengan filosofi catenaccio dan pelatih dengan filosofi menyerang. Sepakbola selalu baik dalam segala cara. Kesalahannya ada pada pemisahan filosofi yang berbeda,” ujar allenatore tim nasional Italia itu.
 
Bukan hal yang salah pula jika memang Ancelotti lebih ingin memaksimalkan dua winger lincahnya sebagai kreator serangan balik cepat. Lagi pula, Prandelli melihat taktik bertahan dan serangan balik El Real terbilang atraktif, bisa dinikmati dan jadi inspirasi.
 
“Ancelotti memenangkan dua laga (semifinal). Harus dimengerti bahwa Madrid punay tiga pemain dengan kecepatan luar biasa dan ingin memanfaatkan para pemain itu,” lanjut Prandelli, sebagaimana dikutip Football-Espana, Jumat (9/5/2014).
 
“Saya pikir permainan mereka sangat menyenangkan, sepakbola yang inspiratif. Ketika mereka keluar menyerang, mereka sudah bisa siap mengonversi peluang dalam waktu tiga detik,” tuntasnya.

(Randy Wirayudha)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement