DORTMUND - Jerman mengusung misi penting saat menghadapi Italia dalam laga persahabatan dini hari nanti. Philipp Lahm dkk ingin mengakhiri kutukan tidak pernah menang melawan Azurri dalam 16 tahun terakhir.Terakhir kali Der Panzer mengalahkan Italia pada 1995.
“Kami ingin membuktikan bahwa kami ada di antara tim terbaik dunia, dan memecahkan kutukan Italia ini,” kata Philipp Lahm, seperti dikutip Soccerway, Rabu (9/2/2011).
Ambisi Lahm semakin berlipat untuk mengakhiri rekor tak pernah menang dari Italia.Tapi misi ini jelas tidak mudah terlebih Jerman memiliki memori buruk di Signal Iduna Park, Dortmund.Di stadion ini, asa Jerman melenggang ke final saat Piala Dunia 2006 diremukan Italia, dengan skor 2-0.
Target menang juga diusung pelatih Jerman, Joachim Low.” Kami belum pernah mengalahkan Italia sejak 16 tahun lalu. Dari statistik itu, anda bisa melihat bahwa mereka adalah tim yang kami takuti di masa lalu. Saya ingin mengakhiri rekor itu.Itu tujuan kami,” kata Low.
Italia saat ini tetap tim kuat. Jawara Piala Dunia 2006 itu memiliki pertahanan yang kokoh dan memiliki kemampuan mengendalikan permainan dengan baik.
“Mereka lawan yang harus kami lawan dengan segala kemampuan kami,” ujar pelatih yang kerap mengenakan sweater biru saat di Piala Dunia 2010 itu.
Beruntung skuad Der Panzer saat ini di atas kertas lebih menjanjikan ketimbang Italia.Mengingat Jerman tampil impresif di Piala Dunia 2010 sedangkan Italia justru sebaliknya. Kehadiran Mesut Ozil, Thomas Mueller dan Mirsolav Klose diharapkan bisa meringankan langkah Low menghantam Italia untuk pertama kalinya sejak 16 tahun.
(Fitra Iskandar)