JEDDAH - Rasa kecewa mendalam dirasakan kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, setelah skuad Garuda dipastikan gagal melaju ke Piala Dunia 2026. Namun, Idzes memastikan seluruh elemen tim sudah berjuang dengan sekuat tenaga sepanjang fase Grup B putaran keempat kualifikasi pesta sepak bola dunia.
Dalam fase Grup B, Timnas Indonesia menelan dua kekalahan. Masing-masing takluk 2-3 dari Arab Saudi (9/10), dan baru saja menyerah tipis 0-1 dari Irak di King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi, pada Minggu (12/10/2025) dini hari WIB.
Jay Idzes menegaskan bahwa para pemain sudah berjuang maksimal untuk meraih hasil terbaik dalam dua laga krusial fase Grup B. Meski demikian, Timnas Indonesia harus mengakui ketangguhan dua lawan mereka.
"Saya hanya ingin mengatakan bahwa saya bangga dengan grup ini. Melawan Arab Saudi, kami jauh dari performa terbaik kami," ujar pemain berjuluk 'The Wall' itu usai laga melawan Irak, Senin (13/10/2025).
"Anda lihat hari ini, semua orang berjuang. Di sebagian besar waktu, kami memainkan permainan yang bagus. Namun, seperti yang saya katakan, kami tidak memberikan hadiah kepada diri kami sendiri (dengan kemenangan)," tambahnya.
Pemain Sassuolo itu mengungkapkan bahwa kegagalan saat ini tidak akan menghentikannya untuk terus bermimpi. Ia bertekad untuk membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia edisi berikutnya, yaitu tahun 2030.
"Tim ini bukan hanya untuk sekarang. Ini untuk masa depan. Hidup kami tidak berhenti di sini sekarang," sambung Jay Idzes
"Kami memiliki proyek yang indah. Kami memiliki kelompok yang indah. Kami memiliki begitu banyak pemain bagus," tutupnya.
(Rivan Nasri Rachman)