Di babak kedua, duel berjalan makin sengit. PSG berniat menambah keunggulannya demi memastikan tiket final lebih aman. Begitu juga dengan Arsenal, mereka terus berusaha mengejar ketinggalannya.
Tetapi, kukuhnya lini pertahanan PSG membuat usaha Arsenal terus menemui jalan buntu. Salah satunya dilakukan Bukayo Saka pada menit ke-63. Sepakannya masih bisa dihalau oleh Donnarumma.
Petaka tak lama kemudian datang ke kubu Arsenal. Kala tengah berusaha keras mengejar ketinggalannya, wasit justru memberi PSG hadiah penalti usai mengecek VAR. Pasalnya, Lewis-Skelly melakukan handball.
Vitinha pun maju sebagai eksekutor. Tetapi, David Raya bekerja ciamik kali ini karena bisa menepis bola tendangan Vitinha.
Sayangnya, kiprah apik David Raya tak berlanjut setelah itu. Gawangnya kembali kebobolan. Kali ini, Achraf Hakimi yang catatkan namanya di papan skor pada menit ke-72. PSG kian unggul 2-0.
Selang empat menit kemudian, Arsenal bisa memangkas jarak lewat aksi Bukayo Saka. Sayangnya, di sisa waktu pertandingan, tak ada gol tambahan yang tercipta. Arsenal pun harus hentikan perjalanan di babak semifinal karena kalah dengan skor 1-2.
PSG: Donnarumma, Hakimi, Marquinhos, Pacho, Mendes, Joao Neves, Vitinha, Ruiz, Barcola, Doue, Kvaratskhelia.
Arsenal: Raya, Timber, Saliba, Kiwior, Lewis-Skelly, Odegaard, Partey, Rice, Saka, Merino, Martinelli
(Djanti Virantika)
